Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

6.810 KK Masih di Bawah Garis Kemiskinan

Pemkab Lingga Gelar Pelatihan Keterampilan Kerja
Oleh : Juhari/Dodo
Selasa | 25-10-2011 | 15:38 WIB
Tukang_Jahit.jpg Honda-Batam

Ilustrasi

LINGGA, batamtoday - Sebanyak 6.810 Kepala Keluarga (KK) di Kabupaten Lingga tercatat masih hidup di bawah garis kemiskinan. Jumlah tersebut adalah 15 persen dari total sebanyak 50 ribu jiwa lebih sehingga diperlukan untuk melakukan pelatihan ketrampilan guna menjadi bekal pengentasan kemiskinan.

"Pemerintah Lingga kini menabuh genderang perang melawan kemiskinan dengan berbagai program pengentasan yang juga menjadi bagian dari program Provinsi Kepri," kata Abu Hasyim, Wakil Bupati Lingga kepada batamtoday, Selasa (25/10/2011).

Abu mengatakan pengentasan kemiskinan dilakukan dengan berbagai program yang termaktub dalam kegiatan sembilan SKPD di Lingga dan telah dilaksanakan dengan sungguh-sungguh.

Diantaranya, lanjut Abu, adalah dengan memberikan ketrampilan kerja bagi masyarakat miskin sebagai bekal untuk mengentaskan diri dari kemiskinan. 

"Kita beri pancing, artinya ketrampilan itu bisa digunakan sebagai bekal untuk menjalani kehidupan," kata Abu.

Sementara itu, Saharuddin, Kepala Dinas Perindustrian Perdagangan dan Koperasi Kabupaten Lingga mengatakan dalam proses pengentasan kemiskinan, pemerintah memberikan pelatihan ketrampilan menjahit bagi warga miskin, terutama kalangan perempuan. 

"Ketrampilan ini sangat cocok mengingat sesuai dengan perkembangan perindustrian Lingga yang semakin pesat," kata dia.

Hal tersebut juga disambut baik oleh Camat Singkep, Suherman yang mengatakan jika ketrampilan itu dikuasai kalangan perempuan maka akan dapat membantu meringankan beban kalangan pria atau suami dalam menghadapi kehidupan.

"Pelatihan ini sebagai kesempatan bagi kalangan perempuan untuk mengembangkan diri yang pada akhirnya dapat menambah pendapatan keluarga," ujarnya.