BATAM, batamtoday - Pihak kepolisian Perairan Polda Kepulauan Riau (Polair Polda Kepri) menyatakan untuk pencarian dua koban tenggelam dari enam orang yang tenggelam di perairan di perairan Pulau Kabil dan sekitar Tanjung Sauh, Ngenang pada Minggu (16/10/2011) dinyatakan dihentikan.

Penghentian pencarian ini diungkapkan oleh Kompol Teguh Wibowo Kasat Polair Pilresta Barelang dikarenakan satu mayat kembali ditemukan oleh Singapore Police Coast Guard di perairan Singapura setelah satu hari mayat Yan (50) ditemukan.

"Namun mayat yang satu ini ditemukan tanpa identitas dan juga kondisi korban sudah sangat mengenaskan," tutur Teguh, Selasa (25/10/11).

Namun kata Teguh, melalui keluarga korban yang dibawa oleh pihak Polair Polda Kepri dan Polresta Barelang ke Singapura bahwa pakaian yang dikenakan pada jazad mengapung itu sama dengan pakaian yang dikenakan oleh korban bernama Togap (30).

"Kalau dari segi pakaian dinyatakan oleh pihak keluarganya sama dengan yang dikenakann oleh korban Togap," terangnya.

Sehingga, untuk lebih memastikan mayat tanpa identitas tersebut lanjut Teguh pihaknya akan melakukan otopsi untuk memastikan identitas jazad yang ditemukan.