Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Sumber Nutrisi dan Antioksidan, Sayur dan Buah Ungu Siap Jadi Primadona Baru
Oleh : Redaksi
Kamis | 22-12-2016 | 12:50 WIB
pangan-ungu1.jpg Honda-Batam

Pangan ungu kerap diindikasikan sebagai sumber asupan kaya nutrisi dan antioksidan. (Foto: CNN Indonesia)

BATAMTODAY.COM, Batam - Para pencinta sayuran tentu tidak asing dengan sayuran ungu, dari kol sampai terung. Para pakar dari Whole Foods memperkirakan sayuran ungu bakal menjadi primadona baru.

 

Dalam pernyataannya, perusahaan makanan sehat yang telah mengamati perilaku konsumen di 465 toko di dunia ini mendeskripsikan fenomena baru ini sebagai “tren yang berkembang pesat.”

“Makanan kaya warna ungu sedang marak di mana-mana: dari cauliflower, asparagus, elderberries, acai, kentang, jagung, sereal ungu, dan beras ketan,” kata wakil Whole Foods, dikutip Telegraph Inggris.

Kekuatan si pangan ungu, menurut sang wakil Whole Foods yang tidak disebutkan namanya, melebihi warnanya yang menor. Pangan ungu kerap diindikasikan sebagai sumber nutrisi dan antioksidan.

Matthew Plowman, nutrition adviser di Cardiff Sports Nutrition, sepakat pangan ungu memang memiliki banyak manfaat kesehatan. Menurutnya, manfaat antioksidan pangan ungu tak diragukan lagi.

“Pangan ungu bermanfaat untuk melawan penyakit, membikin awet muda, dan mengurangi pembengkakan, juga baik bagi jantung,” kata Plowman. “Intinya, buat apa menolak mengongsumsi pangan ungu?”

Semakin gelap warna suatu pangan, memang semakin tinggi kandungan antioksidan dan nutrisinya, juga semakin menyehatkan. Nyatanya, ini telah diuji dalam sebuah penelitian kesehatan dan nutrisi.

Penelitian tersebut, sebagaimana dilansir Telegraph Inggris, menemukan fakta bahwa konsumsi buah dan sayur ungu terbukti mampu mengurangi risiko tekanan darah tinggi dan menurunkan kolesterol.

Menurut Plowman, maraknya tren pangan ungu tak lagi mengejutkan. Apalagi kini para blogger, ahli diet dan ahli nutrisi gencar memopulerkan pangan ungu berikut tips-nya via media sosial.

“Sudah menjadi rahasia umum bahwa penulis buku seri Lean In 15, Joe Wicks, mendongkrak penjualan brokoli ungu hingga 25 persen,” kata Plowman. “Ini bukti tren ada di tangan para influencer.”

Tentu saja, jangan asal ikut tren. Bila anda tertarik membuat makanan di piring lebih berwarna, maka ada baiknya juga mencari tahu manfaat sayur dan buah ungu yang beredar di pasaran.

Sumber: CNN Indonesia
Editor: Yudha