Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

HUT HKN Ke-52 Tahun 2016 di Kepri

Ajak Masyarakat Jaga Kesehatan dan Beri Penghargaan ke Pelaku Kesehatan
Oleh : Charles Sitompul
Kamis | 17-11-2016 | 18:26 WIB
Sekda-Prov-beri-penghargaan.gif Honda-Batam

Bersempena dengan perayaan Hari Kesehatan Nasional ke-52 tahun ini, Sekretaris Daerah (Sekda) Kepri Tengku Said Arif Fadillah menyerahkan berbagai penghargaan kepada yang berprestasi di bidang kesehatan (Foto: Charles Sitompul)

BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - Beri penghargaan kepada pahlawan dan aktivis serta akademisi kesehatan di Indonesia, Pemerintah Provinsi Kepri, menggelar upacara HUT Hari Kesehatan Nasional (HKN) yang ke-52 di Kampus Politekes Tanjungpinang, Kamis (17/11/2016‎).

Upacara Hari Kesehatan Nasional Tahun 2016 yang mengusung tema "Indonesia Cinta Sehat, Masyarakat Hidup Sehat, Indonesia Kuat", diikuti seluruh aparatur kesehatan Provinsi Kepri, yang dipimpin ‎Sekretaris Daerah (Sekda) Kepri Tengku Said Arif Fadillah, selaku Inspektur Upacara.

‎Sekda Provinsi Kepri, TS.Arif Fadillah mengatakan, bersempena dengan perayaan Hari Kesehatan Nasional ke-52 tahun ini, pemerintah dan seluruh aparatur kesehatan, memberikan penghargaan ‎kepada siapa saja yang telah berjasa di bidang kesehatan.

"Sehat itu harus dijaga, bergaya hidup sehat, berpartisipasi aktif dalam jaminan kesehatan nasional. Sehingga nantinya, akan terbangun kemandirian masyarakat yang sadar akan kesehatan untuk mencapai pada Indonesia Kuat," ungkap Menteri Kesehatan Republik Indonesia (Menkes RI), Prof DR Nila Farid Moeloek  dalam sambutannya yang dibacakan Arif.

Menkes RI mengatakan, program prioritas pembangunan kesehatan pada periode 2015–2019 dilaksanakan melalui program Indonesia Sehat dengan pendekatan keluarga, sekaligus sebagai tindak lanjut Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 39 Tahun 2016 tentang Pedoman Penyelenggaraan Program Indonesia Sehat dengan Pendekatan Keluarga.

Program tersebut dilaksanakan secara bertahap, dengan target pada akhir tahun 2019, seluruh Puskesmas di Indonesia telah dapat melaksanakannya. Target ini cukup berat, mengingat jumlah Puskesmas di Indonesia sebanyak 9.601 yang tersebar di 34 Provinsi dengan kondisi geografis dan keadaan masyarakatnya berbeda-beda.

"Oleh karena itu, sampai dengan tahun 2018, kita akan memfokuskan pada 9 Provinsi prioritas, yaitu Sumatera Utara, Sumatera Selatan, Lampung, Banten, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Timur, Jawa Tengah dan Sulawesi Selatan".

Menkes RI juga menambahkan, atas dasar pengalaman di 9 Provinsi prioritas tersebut, kita akan menggerakkan provinsi lain, untuk mulai melaksanakan program Indonesia Sehat dengan Pendekatan Keluarga di Puskesmas wilayahnya. Tentu saja hal ini tanpa menutup kesempatan bagi provinsi-provinsi di luar 9 Provinsi prioritas untuk memulainya sebelum tahun 2019.

Momentum peringatan HKN ke-52 ini, Menkes mengajak semua pihak untuk bekerja sama dalam pelaksanaan pembangunan kesehatan yang sedang kita lakukan, untuk kesejahteraan masyarakat Indonesia, untuk meningkatkan tekad dan semangat kita semua, untuk lebih memberi makna pada masyarakat akan pentingnya kesehatan.

"Semangat melayani, semangat menggerakkan, semangat untuk mampu menangkap aspirasi masyarakat, semangat memandirikan dan memberdayakan, dalam pencapaian derajat kesehatan harus menjadi konsep pembangunan nasional kita," pungkasnya.

Dalam upacara yang dihadiri oleh para mahasiswa kesehatan, para pegawai dan pihak Rumah Sakit yang ada di Tanjungpinang tersebut, juga diserahkan berbagai penghargaan kepada yang berprestasi di bidang kesehatan.

Selain upacara bendera, dalam rangka HUT Hari Kesehatan Nasional ke-52 Tahun 2016 ini, pemerintah Provinsi Kepri melalui Dinas Kesehatan Provinsi Kepri, sebelumny‎a juga melakukan berbagai kegiatan bhakti sosial, diantaranya, program penerapan Pola Hidup Sehat yang dilaksanakan di Belakang Padang,  Kabupaten Karimun, yang digabung dalam lintas sektoral.

Editor: Udin