BATAMTODAY.COM, Kuala Lumpur - Duo Movstar Yamaha, Valentino Rossi dan Jorge Lorenzo, akan bersaing ketat memperebutkan posisi runner-up kejuaraan dunia MotoGP 2016 kala tampil di Sirkuit Sepang, Malaysia akhir pekan ini.

Usai Marc Marquez menggondol gelar juara dunia di Sirkuit Motegi, 16 Oktober lalu, persaingan yang tersisa memang soal posisi kedua. Saat ini Lorenzo menempel ketat Rossi yang masih bertahan di posisi dua klasemen sementara dengan torehan 216 poin. Lorenzo terpaut 24 poin dari Rossi.

Sedangkan Vinales masih tertahan di posisi keempat klasemen sementara lewat 181 poin. Masih ada maksimal 50 poin tersisa yang bisa diperebutkan di Sepang dan seri penutup musim, Valencia, 13 November mendatang.

Rossi sebenarnya punya peluang besar mempertahankan gelar runner up MotoGP. Asalkan, ia tetap meraih podium di dua sisa balapan terakhirnya.

Begitu juga halnya dengan Lorenzo yang masih bisa bertahan di urutan ketiga klasemen kejuaraan dunia hingga akhir musim di Valencia.

Pada balapan terakhir di Philip Island akhir pekan lalu, Rossi finis kedua di belakang Cal Crutchlow yang membuatnya cukup percaya diri menatap Sepang kali ini. Apalagi, sepanjang sejarah, tidak ada pebalap yang lebih sukses mengukir prestasi di Sepang selain Rossi lewat tujuh kemenangan.

Meski begitu, Rossi tetap menyebut ini Sepang sebagai balapan terberat musim ini karena cuaca tropis Malaysia yang tidak bisa ditebak. Suhu di atas lintasan yang bisa mencapai 50 derajat celcius memberikan tekanan buat pebalap juga kinerja mesin.

Sedangkan kelembaban dari hujan yang tiba-tiba datang dapat menimbulkan masalah pada keseimbangan dan pengendalian motor.

Tahun ini, Sirkuit Sepang sudah merancang trek baru untuk bisa mempercepat aliran air hujan di arena lintasan serta meningkatkan cengkraman ban terhadap aspal.

"Sepang selalu trek yang fantastis dan saya sangat menyukainya. Masalah besar adalah cuaca. Ini adalah tantangan besar. Ini balapan terberat musim ini, dan juga trek baru serta aspal baru. Itu selalu menjadi tanda tanya besar, terutama untuk ban," kata Rossi.

Sejarah menuliskan, Rossi terakhir kali menang di Sepang pada musim 2010 yang juga menjadi kali terakhir ia mencicipi gelar juara dunia MotoGP. Di 2011, kematian tragis pembalap Italia Marco Simoncelli dalam kecelakaan yang juga melibatkan Rossi menjadi kenangan pahit di Sirkuit Sepang.

Pemenang di Grand Prix Malaysia tahun lalu, Dani Pedrosa dipastikan absen setelah cedera tulang selangka kanannya saat mengalami kecelakaan fatal di Motegi.

Sumber: CNN Indonesia
Editor: Dardani