Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Bupati Lingga Sholat Idul Adha di Lapangan Merdeka Dabosingkep
Oleh : Nurjali
Selasa | 13-09-2016 | 08:38 WIB
sholtiduladhadilingga.jpg Honda-Batam

Bupati Lingga Alias Wello melaksanakan sholat Idul Adha di Lapangan Merdeka Dabosingkep. (Foto: Nurjali)

BATAMTODAY.COM, Daiklingga - Usai menjalankan sholat Idul Adha di lapangan Merdeka Dabosingkep, Bupati Lingga Alias Wello menyumbangkan sapi kurban untuk warga Suku Laut di Selat Kongki, Desa Penaah dan Desa Kerandin, Kecamatan Senayang, Kabupaten Lingga, Senin (12/9/2016).

"Untuk Idul Adha tahun ini, Bupati bersama Wabup telah menyiapkan dua ekor sapi kurban. Ini bentuknya sumbangan," kata Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Sekretariat Kabupaten Lingga, Jaya Atmajaria.

Dikatakan Jaya, dua ekor sapi kurban sumbangan pasangan kepala daerah Kabupaten Lingga tersebut diperuntukkan kepada dua lokasi, yakni Desa Kerandin dan suku laut Selat Kongki.

"Proses kurbannya dilaksanakan di Daik Lingga, setelah itu akan dikirimkan ke Selat Kongki," ujar Jaya.

Selain sumbangan dari pasangan kepala daerah, dikatankan Jaya, masyarakat Lingga juga mendapat sumabangan 2 ekor sapi kurban dari Gubernur Kepri Nurdin Basirun.

"Pak Gubernur juga menyumbangkan dua ekor sapi. Sudah diserahkan ke panitia kurban Mesjid Azzulfa Dabosingkep," ungkap Jaya.

Bahkan, lanjutnya, beberapa SKPD Pemkab Lingga dikabarkan turut menyumbangkan sapi kurban. Namun, sejauh ini baru Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Lingga yang melaporkan.

"Biasanya tiap tahun ada dari masing-masing SKPD. Tapi tahun ini baru Disbudpar yang melaporkan ke kami," tuturnya lagi.

Menurutnya, kemampuan berkurban masyarakat Kabupaten Lingga pada tahun ini terlihat sedikit menurun jika dibanding tahun-tahun sebelumnya.

"Kita tahu sendiri lah, kondisi ekonomi masyarakat Lingga sedikit mengalami penurunan. Kita berharap tahun depan kemampuan masyarakant untuk berkurban lebih besar," tutupnya.

Bupati Lingga secara pribadi juga meyumbangkan hewan kurban di beberapa daerah di Dabosingkep.

Editor: Dardani