BATAMTODAY.COM, Bandar Lampung - Bintik-bintik kehitaman di kulit pisang sering kita temui, tetapi bukan berarti buah tersebut sudah busuk dan tidak bisa dimakan. Setidaknya ada dua penyebab mengapa ada pisang berbintik hitam.

Marketing and Communications Manager produsen buah-buahan PT Sewu Segar Nusantara, Luthfiany Azwawie mengatakan, secara alami, pisang yang awalnya berkulit mulus akan memunculkan bintik hitam ketika sudah sangat matang.

"Bintik hitam itu normalnya karena sudah matang, kandungan gulanya keluar jadi bintik-bintik," ujar Luthfi di sela-sela kunjungan ke perkebunan PT Nusantara Tropical Farm.

Biasanya, pisang yang sudah memunculkan bintik-bintik hitam akan terasa lebih manis. Konsumen silakan memilih, mau makan pisang saat masih berkulit mulus atau menunggu kulit pisang memunculkan bintik hitam secara alami.

Namun, ada juga bintik hitam pada pisang yang muncul karena pengaruh eksternal. Pengaruh eksternal ini, lanjut Luthfi, jika kulit pisang terbentur, tergores atau terkena gesekan.

Bisa juga karena pisang yang baru diambil dari pohonnya tidak dicuci getahnya. Getah pisang bisa menetes ke kulit yang akhirnya memunculkan bercak hitam.

Namun, menurut Luthfi, hal itu hanya mengganggu penampilan pisang saja. Munculnya bintik hitam karena masalah eksternal ini tidak memengaruhi bagian daging pisang. Pisang masih dalam kondisi baik.

Luthfi melanjutkan, semua pisang memiliki kandungan yang sama untuk menyehatkan tubuh. Meski rasanya manis, pisang merupakan buah dengan indeks glikemik rendah. Dengan begitu, gula darah tidak melonjak dratis ketika makan pisang.

Pisang juga kaya akan serat yang baik untuk kesehatan pencernaan dan tinggi potasium yang bermanfaat untuk melebarkan pembuluh darah.

Untuk menghasilkan pisang berkualitas baik, PT Nusantara Tropical Farm (PT NTF) melakukan perawatan ekstra. Misalnya, untuk menghindari munculnya bintik hitam karena faktor eksternal, PT NTF membungkus setiap tandan pisang yang baru saja tumbuh.

Office Strategic Management PT NTF, Oom Aulia Amrullah mengatakan, bungkus pisang akan dibuka setelah panen. Pisang kemudian dibawa untuk dibersihkan dengan air dan penyimpanannya terhindar dari benturan.

Sumber: Daily Mail
Editor: Udin