BATAM, propertinews - PT Kurnia Djaya Makmur Abadi masih menawarkan uang muka sebesar 20 persen meskipun ruko yang dipasarkan tinggal beberapa unit saja.

Menurut Lisa, Staf Pemasaran PT Kurnia Djaya Makmur Abadi, pihaknya masih menawarkan uang muka 20 persen untuk pembelian ruko tiga lantai di KDA Junction. "Uang muka 20 persen itu dari harga jual yang bisa dicicil selama enam bulan," ujarnya. Sedangkan harga jual ruko adalah Rp850 juta hingga Rp1,3 miliar dengan tanda jadi (booking jadi) sebesar Rp5 juta.

Tawaran uang muka itu masih diberikan untuk mempercepat pemasaran seluruh unit ruko yang dibangun di KDA Junction, dimana saat ini ruko KDA Junction tinggal menyisakan beberapa unit saja.

Lisa yakin dengan cara itu seluruh unit ruko dapat segera terjual, terlebih KDA Junction memiliki berbagai kelebihan dibandingkan kawasan pemukiman dan bisnis lainnya di Batam.

Salah satunya adalah, KDA Junction diproyeksikan akan menjadi kawasan bisnis yang terintegrasi karena letaknya yang strategis, dekat dengan kawasan industri, bandara, pelabuhan dan pusat pemerintahan.

Selain itu, secara fisik ruko KD Junction juga memiliki kelebihan lain dimana rangka struktur dan tangga dibangun dari beton bertulang, sementara dinding dibangun dari bata yang diplestr dan diaci. Kemudian lantai keramik berukuran 30x30 cm serta kusen pintu dan jendela berbahan alumunium dengan kaca berukuran 5 mm.

Selain itu, bangunan ruko menggunakan model miniple dan pondasi tapak. "Ruko KDA Junction juga menggunakan sistem double frontage shops (bagian depan mnghadap ke jalan)," sambungnya.