Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Telantarkan Keluarga Selama 3 Bulan

Istri Jebloskan Suami ke Penjara
Oleh : Hendra Zaimi
Sabtu | 25-12-2010 | 14:46 WIB

Batam, batamtoday - Ida Hanum Rambe (25) dengan membawa anaknya Adi Sulaiman (1,5) mendatangi Mapolresta Barelang, Sabtu (25/12) sekitar pukul 12.00 WIB, untuk memastikan bahwa suaminya telah ditangkap pihak kepolisian, atas laporan KDRT yang dilaporkannya beberapa waktu lalu.

Korban melaporkan suaminya bernama, M Fathoni, Jum'at (26/11) lalu, karena karena tidak tahan lagi atas perlakuan suami yang sudah hampir 3 bulan terakhir menelantarkannya serta keluarga tanpa memberikan nafkah, baik lahir maupun batin.

"Saya kesini untuk memastikan bahwa dia (pelaku, red) sudah ditahan disini," kata Ida.

Dia menambahkan, kemarin sore dirinya ditelepon polisi, dan mengatakan pelaku sudah ditangkap dan ditahan, untuk memastikan hal itu dirinya diharapkan untuk datang ke Mapolresta Barelang.

Untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari dan demi kelangsungan hidup dua anaknya, korban harus bekerja sendiri banting tulang. Selain itu, suami korban juga dilaporkan karena perselingkuhan dengan wanita idaman lain (WIL).

"Saya sudah tidak tahan lagi atas prilaku dia (pelaku, red) selama ini," kata ibu rumah tangga asal Medan ini.

Korban menuturkan, selain tidak pernah memberikan nafkah selama 3 bulan terakhir, suaminya merampas dan menjual perhiasan miliknya untuk tinggal bersama selingkuhannya di daerah Batu Aji.

"Dulu saya pernah memergoki suami saya. Dan pada saat itu dia berjanji akan meninggalkan wanita itu dan tidak berbuat lagi. Namun itu cuma sekedar janji saja, dan dia masih terus menjalin hubungan dengan wanita tersebut," katanya.

Parahnya lagi, sudah selama tiga bulan korban beserta kedua anaknya tidak pernah diberi nafkah dan bahkan terlantarkan.

Korban melaporkan kasus ini ke pihak kepolisian, dengan harapan dapat memberikan jalan terbaik atas keadaan yang dialaminya serta memberikan pelajaran kepada suami yang tidak bertanggungjawab terhadap keluarga.