Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Kota Batam Tuan Rumah POMNAS XII
Oleh : hendra zaimi/ali/ sn
Rabu | 07-09-2011 | 19:03 WIB

BATAM, batamtoday - Kota Batam ditunjuk sebagai tuan rumah penyelenggaraan Pekan Olahraga Mahasiswa Nasional (POMNAS) XII yang akan berlangsung pada tanggal 18 hingga 24 September 2011. Namun faktor tuan rumah tidak membuat kontingen Kepri memasang target apapun, namun lebih fokus pada suksesnya penyelenggaraan.

POMNAS XII di Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) sendiri diikuti oleh 33 Pengprov yang berasal dari seluruh Indonesia dan memperlombakan 10 cabang olah raga. Kesepuluh cabang olah raga tersebut antara lain, bola basket, catur, karate, bulutangkis, sepak takraw, atletik, renang, futsal, pencak silat dan bola voli.

Diperkirakan, sebanyak 3.073 atlet akan berlaga untuk memperebutkan 292 medali yang telah disiapkan. Menurut rencana, POMNAS XII akan dibuka langsung oleh Menteri Pendidikan Nasional Muhammad Nuh dan Menteri Pemuda dan Olahraga Indonesia Andi Mallarangeng.

"Kita sebagai tuan rumah tidak memasang target dalam even ini, target utama kita adalah bagaimana sukses sebagai penyelenggara," ujar Mustaqim, Ketua Badan Pembina Olahraga Mahasiswa Indonesia (BAPOMI) Kepri kepada wartawan saat konfrensi pers di Politeknik Batam, Rabu (7/9/2011).

Dia menambahkan, hal itu disebabkan BAPOMI Kepri sendiri baru berusia tiga tahun didirikan dan bisa meraih medali sudah merupakan hasil terbaik dalam penyeleanggaraan nanti. Sebelumnya, kontingen Kepri pernah ikut dalam dua even dan hanya sebagai partisipan.

"Tahun 2007 di Banjarmasin kita tidak mendapatkan medali, sedangkan pada POMNAS 2009 di Palembang kita dapat 1 medali perak dan 2 medali perunggu. Hasil kemarin sudah bagus yang diberikan kontingen kita, harapan pada even nanti bisa mendapatkan hasil yang lebih baik," terangnya.

Sementara itu, Mulyana, Kepala Bidang Pembinaan Prestasi dan Kompetisi BAPOMI Pusat mengatakan bahwa even POMNAS XII ini merupakan ajang seleksi dalam menuju POM ASEAN yang akan berlangsung pada tahun 2012 di Laos.

"Even ini merupakan seleksi pemain yang akan dipilih menuju POM ASEAN Laos 2012 mendatang," ujar Mulyana.

Mulyana berharap, dalam ajang dua tahunan ini, nanti bakal dapat menciptakan calon atlet nasional masa depan yang dapat membela bangsa Indonesia di kancah internasional. Dalam penyelenggaraan nantinya tiap Pengprov membawa atlet mereka yang siap bertanding secara sportif dan bukan merupakan atlet nasional.

"Kita sangat mengharapkan even ini bisa mencetak atlet-atlet nasional Indonesia di masa depan," pungkasnya.