BATAM, batamtoday - Wakil Wali Kota Batam, Rudi berdalih para Tenaga Kerja Indonesia (TKI) yang ditampung di penampungan Dinas Sosial Kota Batam tak ada yang diberi makanan basi dan meminta para TKI segera melapor ke petugas Dinsos jika ada masalah.

"Jadi tidak ada diberikan bahan makanan busuk. Mereka memasak sendiri makanannya dengan bahan-bahan yang telah disiapkan oleh pengurus," kilah Rudi saat mengunjungi para TKI di penampungan Dinsos Batam pada Sabtu, 3 September 2011.

Dikatakan Rudi, setelah mendengar adanya informasi bahwa para TKI diberikan makanan busuk dan yang sakit tidak diobati, dia langsung mengumpulkan pihak terkait dan para pihak itu menyatakan tidak ada diberikan makanan tidak layak.

Para TKI tersebut diberikan bahan makanan untuk dimasak, diberikan beras dan lauk pauk untuk dimasak sendiri. Sebab warung yang menjual makanan tidak buka selama bulan puasa dan lebaran.

Untuk itu, lanjut Rudi, apabila ada permasalahan selama berada di penampungan agar memberitahukan kepada petugasnya. Jangan didiamkan agar cepat ditindaklanjuti.

"Mudah-mudahan mereka bisa pulang ke kampung halaman masing-masing dalam keadaan sehat," katanya.

Pada kesempatan tersebut Rudi juga meminta kepada petugas shelter agar segera membenahi kekurangan dan kerusakan bangunan di penampungan, termasuk memasang pintu kamar mandinya dengan yang baru.

"Kalau sudah tidak layak akan diperbaiki secepatnya," tegas Rudi.