Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Danrem Perintahkan Prajurit se Kepri Lakukan Donor Darah
Oleh : Roland Hasudungan Aritonang
Jum'at | 27-05-2016 | 18:07 WIB
Danrem-dan-kepala-BKKBN.jpg Honda-Batam

Danrem 033 Wira Pratama, Kolonel Inf Madsuni dan Kepala BKKBN Pusat Surya Chandra Surapaty (Foto: Roland Hasudungan Aritonang)

BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - Komandan Resor Militer (Danrem) 033 Wira Pratama, Kolonel Inf Madsuni, mengatakan sebanyak 200 orang gabungan dari prajurit Kompi, Batalion, Kodim, Korem dan masyarakat, melakukan bakti sosial  donor darah yang dilaksanakan di Jalan Sultan Mahmud, RW 06, Kelurahan Tanjung Unggat di Kota Tanjungpinang, Jumat (27/5/2016). 

"Tadi kita sudah melihat bersama pada hari ini gabungan dari Kompi, Batalion, Kodim, Korem sebanyak 200 orang termasuk masyarakat," ujar Madsuni.

Madsuni menjelaskan, setelah ini akan ditindaklanjuti di wilayah-wilayah Kabupaten/ Kota se Provinsi Kepri, Komandan Rayon Militer (Danramil) sampai kepada Bintara Pembina Desa (Babinsa) turut mendukung pelaksanaan pencanangan Kampung KB dan Bakti Sosial TNI KB Kesehatan.

"Jadi saya perintahkan, satu minggu‎ ke depan harus segera bergerak dan bukan hanya seremonial seperti ini, tapi akan segera ditindaklanjuti dan direalisasikan di seluruh daerah-daerah yang ada di Kepri," katanya

Kepala BKKBN Pusat, Surya Chandra Surapaty, ‎mengatakan pencanangan kampung KB ini untuk menggerakkan masyarakat agar turut dalam kegiatan KB dan ini program lintas sektoral, di mana semua pihak harus terlibat.

"Dalam hal ini yang terlibat termasuk pihak TNI sebagai mitra kerja BKKBN sejak dari dulu, maka itu dikaitkan dengan Baksos TNI KB Kesehatan dalam rangka untuk menyukseskan Nawa Cita Presiden Republik Indonesia," paparnya.

Dalam agenda Nawa Cita Presiden Republik Indonesia itu, seperti pada agenda kelima, untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat Indonesia.Sedangkan agenda yang kedelapan melakukan revolusi karakter bangsa‎, dan agenda yang ketiga membangun Indonesia dari pinggiran dengan memperkuat pedesaan dalam rangka Negara Kesatuan Republik Indonesia.‎

Editor: Udin