Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Puncak Arus Mudik dari Kijang Terjadi pada H-6
Oleh : charles/ sn
Selasa | 23-08-2011 | 16:49 WIB

TANJUNGPINANG, batamtoday - Kepala Pelni Tanjungpinang Yohannes mengatakan, lonjakan penumpang yang mudik lebaran dari pelabuhaan Kijang-Bintan ke beberapa pulau dan daerah akan terjadi pada Rabu 24 Agustus 2011 atau H-6 sebelum lebaran. Namu lonjakan arus mudik ini bukan pada antar daerah di Indonesia, tetapi dari Tanjungpinang ke beberapa pulau, seperti Anambas, Natuna dan Kalimantan.

"Kendati tidak terlalu signifikan, lonjakan penumpang saat ini terjadi akibat armada kapal yang tersedia merupakan transportasi satu-satunya bagi masyarakat di daerah Anamabs, dan Natuna, yang akan mudik lebaran tahun ini," ujar Yohannes kepada batamtoday di Tanjungpnang, Selasa 23 Agustus 2011.

Selanjutnya, keesokan harinya, Kamis 25 Agustus 2011, PT Pelni juga akan memberangkatkan KM Lambelu sekitar pukul 10 pagi dari pelabuhaan Kijang menuju Tanjung Priok, Surabaya, Makasar, Bau-bau, Ambon Napolea, Bitung, hingga ke Ternate.

Pelni juga mengakui, untuk arus mudik tahun ini, 70 persen penumpang yang diprediksi merupakan TKI dari Malaysia dan Singapura yang pulang menggunakan kapal laut, ternyata tidak terbukti.

Selain itu, PT Pelni juga menyediakan KM Sri Mau dengan tujuaan Kijang, Blinyu, Tanjung Priok, Semarang, Batu Lehan, Makassar, Larantuka-NTT, Kupang dan Kalabahi.

"Namun melihat jumlah penumpang, sampai saat ini belum ada lonjakan, dan jumlah penumpang yang membeli tiket baru hanya 30-40orang per hari," terang Yohannes.

Mengenai harga tiket, Yohannes juga menegasakan, untk tahun ini, sesuai dengan edaran menteri perhubungan, tidak ada kenaikan, dan masih sesuai dengan tarif yang ditetapkan, dan bagi penumpang, dapat membeli dan memperolh Tiket Kapal tersebut di loket Pelni jalan.A.yani Tanjungpinang, atau pada sejumlah agent Tour dan Travel resmi mitra Pelni.