Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Serah Terima Keramik dan Rokok Tanpa Dokumen, Satpolair Polres Bintan Tunggu BC
Oleh : Harjo
Senin | 11-04-2016 | 16:13 WIB
keramik_ilegal.jpg Honda-Batam
Satpolair Polres Bintan dan petigas BC saat memeriksa muatan kapal pancung di kantor Satpolair Polres Bintan di Tanjunguban (Foto : Harjo)

BATAMTODAY.COM, Tanjunguban - Satuan Polair Polres Bintan menunggu kesiapan Bea dan Cukai untuk menerima limpahan tangkapan keramik dan rokok tanpa dokumen yang terjaring Operasi Bersinar Seligi 2016, pada Kamis (7/4/2016) lalu.

"Masalah penanganan menjadi wewenang BC, saat ini kita menunggu serah terimanya dengan BC. Mudah-mudahan hari ini, bisa dilaksanakan," harap Kasat Polair Polres Bintan, Ajun Komisaris Polisi Adi Sucipto, Senin (11/4/2016).

Adi Sucipto menjelaskan untuk serah terima barang tangkapan tersebut, memang sudah dikomunikasikan dengan BC, termasuk saat memeriksa isi muatan speedboat di dermaga Satpolair Polres Bintan di Tanjunguban.

"Komunikasi sudah kita laksanakan, hanya menunggu serah terima secara resmi. Kalau untuk administrasinya sudah kita siapkan sejak dua hari lalu. Karena hari libur makanya penyerahan tertunda," imbuhnya.

Sementara itu, petugas BC, Sukino menyampaikan rencana serahterima akan dilaksanakan pada hari ini. "Rencananya hari ini dilakukan serahterimanya, saat ini masih menunggu kepala P2 BC Tanjungpinang," ujarnya melalui pesan singkat.

Diberitakan sebelumnya, tertangkapnya kapal bermuatan keramik dan rokok tanpa dokumen tersebut, saat anggota Satpolair Polres Bintan, melaksanakan patroli untuk mengantisipasi masuknya narkoba pada Kamis (7/4/2016) malam.


Adi Sucipto kepada BATAMTODAY.COM di Tanjunguban, Sabtu (9/4/2016) menyampaikan, tertangkapnya speedboat pancung dengan mesin Yamaha 40 PK, yang dinahkodai oleh Hera Kusnadi (42) dan ABK Yadi (31) di depan perairan Tanjunguban, karena saat diperiksa tidak bisa menunjukkan dokumen barang yang dibawa. 

Pihaknya langsung membawa pelaku beserta barang bukti ke dermaga Satpolair Polres Bintan di Tanjunguban.

Editor: Dodo