Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Hari Pertama Sani Ngantor, 'Panggil Saya Ayah!'
Oleh : Charles Sitompul
Senin | 15-02-2016 | 14:12 WIB
sani-apel-ayah.jpg Honda-Batam
Muhammad Sani memimpin apel pagi pertama kalinya sejak resmi dilantik menjadi Gubernur Provinsi Kepulauan Riau. (Foto: Charles)

BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - Mengawali hari pertamanya 'ngantor', Gubernur Provinsi Kepulauan Riau Muhammad Sani langsung memimpin apel pagi seluruh ASN di lapangan Kantor Gubernur Kepri, Dompak, Tanjungpinang.

Kendati dalam apel pagi ini banyak PNS yang terlambat, sejumlah kepala SKPD, badan dan kantor pemerintah Provinsi Kepri dalam apel yang berlangsung pukul 08.30 WIB pada Senin (15/2/2016) ini terlihat hadir.

Terlihat ada rasa was-was dan rasa sungkan pada sejumlah kepala SKPD. Namun dengan keakraban dalam amanahnya Sani mengatakan, agar seluruh PNS Kepri dapat bekerja dengan baik, tulus penuh dengan hati serta peningkatan kebersamaan. 

Untuk menambah keakraban pada seluruh jajarannya, Sani juga meminta agar dirinya  dipanggil saja "Ayah Sani". Karena menurutnya hal ini akan lebih mengakrabkan dirinya dengan para staf, serta  bisa menunjang kinerja.  

"Saya, kalau dipanggil  Gubernur itu sudah biasa. Maka jargon yang mengantarkan saya kembali dipercaya menjabat sebagai Gubernur adalah 'Sani Ayah Kita'. Kalian semua adalah anak-anak saya dan adik-adik saya. Dengan panggilan Ayah Sani, maka diharapkan akan meningkatkan hubungan antara kita, tidak ada sekat antara kitan serta  setiap pekerjaan bisa kita laksanakan dengan baik," kata Sani.

Pada kesempatan ini, Sani juga menyampaikan pesan Presiden Jokowi kepadanya pada saat pelantikan di Jakarta. Diantaranya meminta kepada para  pegawai agar  bekerja dengan tulus, fokus dan banyak menampung aspirasi dengan cara terjun langsung ke tengah-tengah masyarakat agar tau apa persoalan yang terjadi.

"Apa yang disampaikan Presiden tersebut sama seperti yang sudah sering saya sampaikan tentunya. Tanpa ketulusan dalam bekerja, maka hasilnya pasti akan berbeda. Dan fokus yang dimaksud adalah jangan pilih-pilih pekerjaan. Apapun itu kerjaan yang ditugaskan harus fokus. Dan terakhir lebih banyak menampung aspirasi masyarakat. Rajin-rajinlah untuk turun langsung ke lapangan. Tanpa turun ke lapangan kita tidak akan tahu apa yang terjadi di lapangan," ujar Sani.

Hal lainnya, Sani menegaskan agar terus meningkatkan kebersamaan antar sesama. Karena dengan kebersamaan akan memberikan warna dan semangat sendiri dalam melaksanakan tugas sehari-hari dan tanpa kebersamaan pasti  tidak akan dapat melaksanakan tugas dengan baik.

Tidak hanya itu, Sani juga mengimbau agar selalu menempatkan silaturahmi di balik kekuasaan dan jabatan. Bukan kekuasaan dan jabatan yang dikedepankan, namun silaturahmi yang diutamakan.

"Hal ini juga sudah sering saya ulangi,  tempatkan silaturahmi dibalik kekuasaan dan jabatan.Kalau ini bisa dilaksanakan dengan baik, maka pasti sangat menunjang pekerjaan. Itulah gunanya saya sampaika mari kita bekerja, belajar dan berhubungan baik ndengan hatin. Saya berharap, apa yang saya sampaikan dan saya ulang-ulang ini bisa diterapkan secara penuh di Provinsi Kepri," katanya.

Dalam akhir amanatnya, Sani juga mengajak seluruh jajarannya bekerja lebih giat dan lebih keras lagi seiring dengan selalu meningkatnya kebutuhan masyarakat.

Editor: Dodo