Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Sesi I, IHSG Melesat 114.650 Poin

Investor Incar Aneka Industri, Tambang dan Properti
Oleh : sumantri/ sn
Rabu | 10-08-2011 | 12:40 WIB
jsx_composite_index_closed_market_Rabu_10_Agustus_2011_Ses_I.png Honda-Batam

jsx composite index closed market Rabu 10 Agustus 2011 Ses I

BATAM, batamtoday - Saham-saham unggulan yang jatuh beberapa hari terakhir ini akibat koreksi masif, mulai menjadi incaran sebagian besar investor. Akibatnya, IHSG melesat 114.650 poin ke level 3,849.769.

"Penguatan indeks yang cukup signifikan hari ini belum mampu membalas koreksi masif IHSG pada perdagangan tiga hari terakhir. Namun, IHSG masih berjuang untuk kembali meraih posisi tertinggi. Investor mulai kembali memburu saham-saham unggulan yang sudah terdiskon cukup banyak. Posisi tertinggi yang bisa diraih IHSG pada perdagangan hari ini di level 3.883,547.
Pada penutupan perdagangan sesi I, Rabu 10 Agustus 2011, IHSG melesat 114,650 poin (3,06%) ke level 3.849,769. Sementara Indeks LQ 45 menanjak 23,084 poin (3,49%) ke level 683,598," ujar Adriadi, Junior Analis PT Phillip Securities Batam, kepada batamtoday, Rabu 10 Agutus 2011.

Aksi beli banyak dilakukan oleh investor lokal, sementara pemodal asing hingga siang hari ini masih mencatat penjualan bersih. Saham-saham yang menjadi incaran berada di sektor aneka industri, tambang dan properti. Seluruh indeks sektoral di lantai bursa kompak berjalan di zona hijau, tak satu pun yang melemah. Namun, suasana perdagangan tak seramai tiga perdagangan terakhir.

Perdagangan hari ini berjalan cukup ramai dengan frekuensi transaksi mencapai 103.606 kali pada volume 4,295 miliar lembar saham senilai Rp 3,956 triliun. Sebanyak 250 saham naik, sisanya 24 saham turun, dan 40 saham stagnan.

Bursa saham Asia mulai kembali menguat setelah Federal Reserve berjanji untuk mempertahankan suku bunga acuan pada rekor yang terendah untuk mendorong laju perekonomian dunia. Bursa saham Singapura yang kemarin libur menyambut kemerdekaan kini terkoreksi.

Indeks Komposit Shanghai (China) menanjak 47,31 poin (1,87%) ke level 2.573,38, Indeks Hang Seng (Hongkong) meroket 632,90 poin (3,27%) ke level 19.963,60, Indeks Nikkei 225 (Jepang) melonjak 103,53 poin (1,16%) ke level 9.048,01 dan Indeks Straits Times (STI Singapore) melemah 24,49 poin (0,85%) ke level 2.859,51. 

Sementara nilai tukar rupiah terhadap dolar AS dipasar spot valas antar bank Jakarta menguat di posisi Rp 8.520 per dolar AS dibandingkan penutupan perdagangan kemarin di Rp8,573.00 per dolar AS. Harga minyak mentah dipasaran dunia berada di level 77.84 dolar Amerika per Barel dan harga emas di bursa NYMEX New York berada di level 1757.50 dolar Amerika per troy Ounce.

Saham-saham yang naik signifikan dan masuk dalam jajaran top gainers diantaranya Astra Internasional (ASII) naik Rp 3.850 ke Rp 67.950, Delta Jakarta (DLTA) naik Rp 2.500 ke Rp 124.500, Indo Tambangraya (ITMG) naik Rp 2.050 ke Rp 44.850, dan United Tractor (UNTR) naik Rp 1.150 ke Rp 24.350.

Sementara saham-saham yang turun cukup dalam dan masuk dalam kategori top losers antara lain Asahimas (AMFG) turun Rp 200 ke Rp 7.900, Plaza Indonesia (PLIN) turun Rp 120 ke Rp 1.380, Asuransi Ramayana (ASRM) turun Rp 110 ke Rp 1.380, dan Surya Citra (SCMA) turun Rp 100 ke Rp 6.200.