Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Syoieb Ditemukan Warga Tewas Terapung di Sungai Pelabuhan Gentong Tanjunguban
Oleh : Harjo
Jum'at | 22-01-2016 | 21:43 WIB
mayat_ok.jpg Honda-Batam
Jasad Syoieb ditemukan warga, terapung di Sungai Pelabuhan Gentong, Tanjunguban (Foto : Harjo)

BATAMTODAY.COM, Tanjunguban - Muhamad Syoieb (25), pria kelahiran Jakarta yang berdomisili di Kampung Melati Dalam, Jalan Imam Bonjol Kabupaten Bintan, ditemukan tewas terapung di sugai depan pelabuhan gentong, Kelurahan Tanjunguban Selatan, Kecamatan Bintan Utara, Jumat (22/1/2016) sekitar jam 17.30 WIB.

Lis, warga yang pertama kali menemukan mayat Syoieb, tidak menyangka kalau yang terapung tersebut adalah mayat. Namun karena penasaran, dia memberitahukan ada benda aneh kepada Suryadi dan Suryanto yang  melintasi sungai, dengan mengendarai boat pompong.

"Akhirnya mereka mendatangi benda tersebut, setelah mendekat baru diketahui bahwa benda yang terapung tersebut adalah sesosok mayat. Selanjutnya mayat tersebut dibawa ke tepi sungai, mengunakan kayu. Selanjutnya warga melaporkan kejadian tersebut kepada polisi," terang Ajun Komisaris Polisi Adi Sucipto Kasatpolair Polres Bintan kepada BATAMTODAY.COM di RSUD Tanjunguban.

Saat ditemukan, mayat tersebut memiliki ciri-ciri kulit agak hitam, mengunakan jaket jeans warna biru baju kaos berwana hitam bertuliskan Dc Shoeoco serta celana jeans pendek warna biru.

Sementara Inspektur Satu N Sembiring, Kanit Reskrim Polsek Bintan Utara, menyampaikan, setelah dievakuasi dari lokasi penemuan, jasad Syoieb langsung dibawa ke RSUD Tanjunguban guna dilakukan visum.

Dari hasil visum yang dilakukan oleh paramedis di RSUD Tanjunguban, tidak ditemukan bekas atau tanda-tanda kekerasan di tubuhnya, dan diperkirakan sudah meninggal dunia sekitar 7-8 jam lalu.

"Kita masih menunggu keluarganya, guna menyerahkan jasad secara langsung kepada pihak keluarga yang akan segera datang dari Batam. Karena setelah tidak lama dari penemuannya, selain ada yang mengenalinya pihak keluarga juga sudah diberitahukan," terangnya.


Editor: Udin