Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Tinggalkan MU atau Tidak, Van Gaal Sendiri yang Putuskan
Oleh : Redaksi
Senin | 28-12-2015 | 09:48 WIB
van_gaal_by_epa.jpg Honda-Batam
Manajer Manchester United Louis van Gaal. (Foto: Epa)

BATAMTODAY.COM, London - Manajer Manchester United Louis van Gaal mengatakan ia bisa "berhenti sendiri", sesudah klubnya kalah 2-0 dari Stoke City dalam pertandingan lanjutan Liga Primer Inggris Sabtu (26/12/2015).


Dalam konferensi pers sesudah pertandingan, Van Gaal pergi begitu saja membiarkan beberapa pertanyaan wartawan tak terjawab.

Pria asal Belanda ini dalam tekanan setelah klubnya empat kali kalah berturut-turut dan tidak pernah menang dalam tujuh pertandingan terakhir.

Van Gaal berkata akan mendiskusikan soal itu dengan wakil presiden Manchester United, Ed Woodward dan bukan dengan media.

"Tidak selalu klub yang harus memecat saya," kata Van Gaal. "Saya bisa memilih untuk berhenti, tapi saya yang ingin bicara dengan pimpinan Manchester United, staf dan pemain, bukan dengan media."

Manchester United sedang mengalami periode suram sesudah gugur dari babak grup Liga Champions Eropa serta kehilangan posisi keempat di Liga Primer.

Sekalipun muncul kabar posisi Van Gaal terancam, kapten tim Wayne Rooney menegaskan para pemain sepenuhnya mendukung Van Gaal.

Menanggapi kekalahan dari Stoke City, bekas penyerang timnas Inggris yang kini menjadi pengamat, Alan Shearer menyatakan permainan Manchester United "memprihatinkan".

"Bukti yang tampak, para pemain terlihat enggan bermain. Penampilan mereka memprihatinkan di babak pertama," kata Shearer.
Sementara pengamat lain Danny Murphy mengatakan masalah United lebih besar lagi.

"Siapa pun yang menanganinya, Manchester United kekurangan daya gempur," kata Murphy yang pernah bermain untuk Liverpool dan Fulham.

Bekas manajer Chelsea Jose Mourinho dan manajer Bayern Muenchen Pep Guardiola dikabarkan menjadi calon kuat pengganti Van Gaal. (Sumber: BBC Indonesia)

Editor: Dardani