Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Hati-hati! Maling di Batuaji Mulai Sasar Rumah Kosong
Oleh : Harun al Rasyid
Senin | 23-11-2015 | 18:29 WIB
maling1.jpg Honda-Batam
Ilustrasi.

BATAMTODAY.COM, Batam - Beberapa waktu yang lalu, Kapolsek Batuaji mengimbau kepada warga untuk berhati-hati ketika meningglkan rumah. Sebab, walaupun angka kriminalitas di wilayah Batuaji berkurang, masih ada beberapa pelaku kejahatan yakni pencuri yang menyatroni rumah kosong.

Pelaku "panjang tangan" ini beraksi saat suasana lengang dan sepi. Biasanya, mereka lebih dahulu mengintai, memetakan tempat sasaran dan beraksi saat rumah ditinggal penghuni.

Seperti yang dialami, Dewi warga Perumahan Senawangi Blok CX No. 2, Batuaji. Sekitar pukul 13.00 bersama Yudi kakan iparnya, mendatangi Polsek Batuaji guna melaporkan kejadian yang menimpanya.

Seperti yang diceritakan Yudi, maling memasuki rumah itu dengan cara mencongkel pintu depan. "Rumah itu emang kosong, Dewi mengajar di sekolah, suaminya (adik kandung Yudi) kerja di Natuna," ujar Yudi.

Alhasil, perhiasan emas yang disimpan dalam lemari kamar Dewi diantaranya anting, kalung serta HP Advan hilang dibawa maling. Selain perhiasan, surat-surat kendaraan motor dan mobil ikut dibawa kabur.

Saat kemalingan itu, Dewi sedang berada di sekolah. Ia baru menyadari kejadian ini saat hendak mengambil mesin printer yang tertinggal di rumahnya.

"Perhiasan saya hilang semua, STNK juga. Yang saya paling takutkan itu STNK," kata Dewi.

Tempat yang sama, Kapolsek Batuaji, Kompol Andy Rahmansyah saat dikonfirmasi mengatakan laporan tersebut sudah diterima dan masih dalam proses penyelidikan.

Lanjut Andy, Polisi akan tetap ada untuk keamanan masyarakat. Namun, ia berharap partisipasi dari masyarakat, guna sama-sama menjaga keamanan dan ketertiban dilingkungan. Peran serta Siskamling dan keamanan dari sekuriti juga harus ditingkatkan lagi.

"Kami tetap ada untuk warga, tapi peran masyarakat, sekuriti juga ambil bagian, jadi sama-sama saling menjaga. Untuk kasus ini akan kami selidiki," kata Andy.

Editor: Dodo