Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Makin Keriput, Tulang Makin Tak Padat
Oleh : sn
Rabu | 27-07-2011 | 16:36 WIB

BATAM, batamtoday - Keriput bukanlah pemicu terjadinya pengeroposan tulang, tetapi kedua hal itu saling berhubungan. Hal ini akan terlihat pada perempuan yang memasuki usia menopause.

"Informasi ini memungkinkan kita untuk mengidentifikasi risiko patah tulang pada wanita postmenopause, tanpa bergantung pada tes yang mahal," ujar peneliti Dr Lubna Pal, ahli endokrinologi reproduksi di Yale School of Medicine di New Haven, Conn, seperti dikutip myhealthnewsdaily, Rabu (27/7/2011).

Pal menjelaskan bahwa tulang dan kulit berbagi blok pembangun, yaitu kelompok protein yang dikenal sebagai kolagen. "Seperti usia kita, perubahan kolagen dapat menjelaskan yang berkaitan dengan perubahan kulit terkait usia termasuk keriput kulit yang makin memburuk dan kulit kendur, dan juga berkontribusi terhadap kerusakan tulang," jelas Pal.

Dalam studi ini, Pal dan koleganya mempelajari 114 wanita usia akhir 40-an dan awal 50-an tahun yang memiliki periode menstruasi dalam tiga tahun terakhir dan tidak mengkonsumsi obat terapi hormon. Partisipan akan dikeluarkan dari studi jika mereka telah menjalani prosedur kosmetik kulit.

Para peneliti memberi setiap wanita skor untuk wajah dan kerutan leher berdasarkan jumlah keriput dan kedalaman keriput. Mereka juga mengukur kekencangan kulit di dahi dan pipi dengan perangkat yang disebut durometer, dan kepadatan tulang diukur dengan analisis sinar-X.

Hasilnya, wanita dengan keriput yang lebih buruk memiliki kepadatan tulang yang lebih rendah daripada wanita dengan wajah halus alami --bukan karena perawatan.

"Hubungan antara keriput dan kepadatan tulang tampak jelas pada semua tulang yang diuji, yaitu pinggul, tulang belakang lumbar dan tumit, terlepas dari usia, persentase lemak tubuh dan faktor lainnya yang diketahui mempengaruhi kepadatan tulang," terang Pal.