BATAM, batamtoday - Seiring dengan meningkatnya aksi tindak kriminal di wilayah hukum Polda Kepulauan Riau (Kepri), menyambut Hari Raya Idul Fitri 1432 H, Polda Kepri menggelar pelatihan Pra Ops Ketupat Seligi 2011, dengan dikuti sebanyak 30 personal Polda Kepri.

Kapolda Kepri, Brigjen Pol Raden Budi Winarso yang dikatakan oleh Wakapolda Kepri Kombes Pol Panca Harjana melalui Kabid Humas Polda Kepri, AKBP Hartono mengatakan menjelang Idul Fitri jumlah angka kriminalitas di Kepri cukup tinggi dan cenderung meningkat setiap bulannya.

"Jenis kejahatannya yang marak terjadi diantaranya kasus pencurian dengan kekerasan (Perampokan), penjambretan, hipnotis/gendam dan lain-lainnya yang terjadi di berbagai wilayah Indonesia pada umumnya maupun Kepri pada khususnya," ujar AKBP Hartono, Rabu, 27 Juli 2011.

Dikatakan Hartono, jumlah tindak kejahatan yang terjadi dapat dilihat dari berbagai data dari Kepolisian maupun informasi media cetak dan elektronika, yang tidak tanggung-tanggung dilakukan pelaku secara sadis.

Maka dari itu, kata Hartono, diperlukan penanganan dan tindakan secara proposional dan profesional oleh aparat dari institusi Polri selaku aparat penegak hukum dan keamanan yang mengedepankan pemberantasan aksi kejahatan tersebut, karena Polri selalu dihadapkan pada tantangan tugas semakin berat dan kompleks.

"Kualitas dan kuantitas jenis kejahatan semakin meningkat seiring dengan perkembangan kehidupan sosial masyarakat yang harus diimbangi dengan kemampuan pengetahuan dan keterampilan Personil Polri sebagai pengemban tugas pemelihara Kamtibmas, penegak hukum dan pelindung, pengayom serta pelayan Masyarakat," pungkasnya.