Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

59 Orang Tewas di Jalan Sejak Januari Hingga Mei

Laka Lantas di Batam Capai 50 Kasus Per Bulan
Oleh : Romi Chandra
Rabu | 15-07-2015 | 15:59 WIB
laka lantas seitemiang.jpg Honda-Batam
Laka lantas di Batam. (Foto: dok/BATAMTODAY.COM)

BATAMTODAY.COM, Batam - Sebanyak 59 orang tercatat meregang nyawa di jalanan Batam, terhitung sejak Januari hingga Mei 2015 lalu dari 194 kasus kecelakaan. Kondisi tersebut, memperlihatkan tingkat kecelakaan lalu lintas di Batam masih tergolong tinggi, akibat kurangnya kesadaran dari masyarakat mematuhi peraturan yang telah ditetapkan.

"Itu baru Januari hingga Mei lalu. Sementara data kecelakaan dari Juni hingga sekarang masih dalam penghitungan. Diperkirakan korban masih terus bertambah," kata Kanit Laka Lantas Polresta Barelang, Ipda Arman, Rabu (15/7/2015).

Dilanjutkan Arman, angka kecelakaan setiap bulannya rata-rata berkisar mulai dari 30 kasus ke atas, atau kecelakaan tersebut terjadi minimal satu kali dalam sehari. "Data tersebut baru rekapan yang ada laporannya pada polisi. Belum lagi laka-laka lain yang tidak dilaporkan. Jika diperkirakan, setiap bulan kecelakaan bisa mencapai lima puluhan," lanjutnya.

Dirincikan Arman, pada Januari terdapat 45 kasus kecelakaan yang merengut nyawa sebanyak 15 orang. Februari sendiri terdapat 37 kasus dan yang meninggal dunia sebanyak 14 orang. Untuk Maret ada 32 kasus dengan korban nyawa sebanyak 16 orang.

"Sedangkan pada April ada 42 kasus dan 13 orang meninggal dunia serta Mei sebanyak 38 kasus dengan korban nyawa sebanyak 11 orang. Ini tergolong cukup tinggi. Sementara kerugian material yang dialami para korban mencapai angka Rp1.014.650.000," jelasnya.

Mengingat sebentar lagi Lebaran dan diperkirakan aktivitas di jalan raya semakin meningkat, ia mengimbau masyarakat untuk lebih berhati-hati dalam berkendara. "Untuk penjagaan di jalan raya memang tugas kami. Tapi untuk keselamatan diri masing, itu tanggung jawab masing-masing kita. Karena itu, masyarakat harus meningkatkan kewaspadaanya dalam berkendara," imbau Arman. (*)

Editor: Roelan