Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Komisi X Tolak Rapat Kerja dengan Menpora gara-gara Pembekuan PSSI
Oleh : Surya
Rabu | 24-06-2015 | 17:37 WIB

BATAMTODAY.COM, Jakarta - Komisi X DPR menolak rapat dengan Menpora Imam Nachrawi yang  belum juga bertemu dengan PSSI. Pertemuan itu  untuk menyelesaikan  kemelut yang ada dan dalam rangka mengakhiri sanksi FIFA. 


Padahal dalam keputusan rapat kerja (raker)  Komisi X dengan Menpora, pertemuan itu paling lambat harus dilakukan 23 Juni 2015. 

“Komisi X DPR menilai Menpora  tidak memiliki niat baik dan mengabaikan hasil keputusan raker. Hal ini dikarenakan Menpora sampai batas waktu 23 Juni 2015 belum melakukan pertemuan dengan PSSI hasil KLB Surabaya 2015 yang diakui FIFA,” kata Wakil Ketua Komisi X DPR Ridwan Hisjam, di DPR, Rabu (24/6/2015).

Menurutnya, putusan hasil rapat kerja, sesuai UU MD3 bersifat mengikat antara DPR dan pemerintah serta wajib dilaksanakan oleh pemerintah. 

Sebelumnya, Raker pada 10 Juni 2015 diputuskan, Komisi X DPR mendesak Menpora melakukan pertemuan dengan PSSI paling lambat 23 Juni untuk membicarakan dua hal, yakni rencana penyelenggaraan kompetisi dalam menghidupkankembali persepakbolaan Indonesia. Kedua, mengambil langkah-langkah strategis untuk segera mengakhiri sanksi FIFA.

“Oleh karena pertemuan belum dilaksanakan, Komisi X membatalkan  rapat yang sedianya dilaksanakan 24 Juni 2015, pukul 12.00,” katanya.

Untuk kesempatan ini  Rabu, 24 Juni, menggelar rapat internal  komisi. Hasilnya, diputuskan bahwa Komisi X DPR akan segera melakukan rapat koordinasi dengan pimpinan DPR untuk menanyakan perkembangan surat Pimpinan DPR kepda Presiden RI yang meminta Presiden agar memerintahkan Menpora untuk segera mengakhiri kisruh persepakbolaan nasional. 

Komisi X juga akan mempertimbangkan persetujuan terkait pembahasan RAPBN tahun angggaran 2016 yang diajukan Menpora. Gal ini juga diperkuat dengan hasil SEA Games 2015 di Suingapura yang menempatkan Indonesia terpuruk di peringkat 5.

Editor : Surya