Disebut-sebut Wakil Kepala Pertamina

BATAMTODAY.COM, Batam - Warga Rempang Cate, Kecamatan Galang, Kota Batam, dikejutkan oleh penemuan sesosok mayat pria dengan posisi terbaring di semak-semak pinggir jalan pada Minggu (3/5/2015) pagi sekitar pukul 07.00 WIB. Mayat pria yang hanya mengenakan celana dalam itu pertama kali ditemukan oleh seorang warga bernama Arifin.

Arfin menuturkan, saat melintas dengan sepeda motor di jalan tersebut, di sebelah kiri jalan di antara semak-semak dia mengaku melihat sesorang dalam posisi terbaring dengan memakai celana dalam saja.

"Awalnya saya kaget, kok ada orang tiduran di semak-semak? Pas mendekat dan melihat, pria itu sudah meninggal. Banyak juga darah di sekitar lehernya. Kepalanya juga ditutup dengan kain seprei putih. Kain seperti yang ada di hotel-hotel," jelasnya.

Dia segera melaporkan temuannya ke polisi wilayah Galang. Namun dia sempat mengabarkan penemuannya kepada warga sekitar. Warga yang mendengar informasi tersebut, langsung mengerumunin mayat pria itu.

Arifin dan beberapa warga sekitar mengakui tidak mengenal sosok pria tewas tersebut. "Sepertinya bukan warga di sini," duga Arifin.

Informasi yang dihimpun BATAMTODAY.COM, pria itu diduga bernama Edy Juanda, yang bekerja sebagai Wakil Kepala Pertamina. Kuat dugaan pria itu merupakan korban pembunuhan, dilihat dari bekas seperti gorokan di lehernya.

Tak lama setelah dilaporkan, anggota Polsek Galang sampai di tempat kejadian perkara (TKP). Demikian juga Tim Inafis Polresta Barelang yang tiba di lokasi langsung mengevakuasi mayat tersebut.

Di sekitar TKP tim indentifikasi menemukan beberapa barang bukti berupa baju dan handuk korban di seberang jalan. Selanjutnya, jenazah pria tersebut dibawa ke Rumah Sakit Otorita Batam (RSOB).

Kapolsek Galang, Ajun Komisaris Hippal Tua Sirait, saat dikonfirmasi mengatakan, kasus penemuan mayat tersebut masih dalam penyelidikan Polsek Galang. "Ya, kita temukan jenazah dalam keadaan telanjang. Akan kita dalami dulu," kata Hippal.

Hippal menambahkan, kasus tersebut akan diserahkan kepada Polresta Barelang. "Tadi sudah saya hubungi Kasat Reskrim Polresta. Saya akan berkordinasi dengan pihak Reskrim Polresta Barelang," ujarnya.

Mengenai profesi pria yang diduga sebagai Wakil Kepala Pertamina, Hippal belum bisa memastikan. "Kita tak bisa memastikan. Kalau memang benar, itu akan ditangani Polresta Barelang," pungkas Hippal. (*)

Editor: Roelan