Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Gladi Resik Bhayangkara Extravaganza 2015

Terlambat Datang, Kepala Polsek di Lingga Tampar Anak Buah di Depan Umum
Oleh : Nurjali
Jum'at | 10-04-2015 | 12:11 WIB
glad resik bhayangkari extravaganza 2015 di dabo.jpg Honda-Batam
Gladi resik Bhayangkari Extravaganza 2015 di Lapangan Merdeka, Dabosingkep. (Foto: Nurjali/BATAMTODAY.COM)

BATAMTODAY.COM, Dabosingkep - Seorang kepala kepolisian sektor di Kepolisian Resor Lingga diduga telah menampar anak buahnya di depan umum saat gladi resik peringatan HUT Bhayangkari ke-35 di Lapangan Merdeka, Dabosingkep, Kamis (9/4/2015) petang. Pemukulan tersebut diduga dipicu karena sang anggota datang terlambat saat gladi resik.

Insiden penamparan ini sempat mejadi perhatian peserta yang ikut gladi resik, tidak terkecuali anak-anak, warga yang menonton hingga para petinggi di Polres Lingga sendiri.

Gladi resik itu dipimpin langsung oleh Ketua Bhayangkari Kabupaten Lingga, Olivia Surisman, dalam rangka memecahkan rekor MURI yang diselenggarakan oleh Polda Kepri, yang rencananya akan digelar secara serentak di enam polres di Kepri pada hari ini, Jumat (10/04/2015), sekitar pukul 15.30 WIB. Ada 220 orang yang terdiri dari polwan, polki dan PNS di Polres Lingga yang akan memeriahkan acara tersebut dengan menari zapin.

Namun mengenani insiden penamparan tersebut, Olivia enggan berkomentar. Dirinya menekankan agar semua panitia maupun peserta dapat bersama-sama mensukseskan kegiatan ini.

"Kita juga meminta semua masyarakat turut hadir dalam menyaksikan kegiatan ini. Karena selain tarian zapin ini. Kita dari Polres Lingga juga akan melaksanakan kegiatan lainnya yang kita beri nama Bhayangkari Extravaganza 2015," ungkapnya. (*)

Editor: Roelan