Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Evaluasi Proyek Tepi Laut, Anggota DPRD Tanjungpinang Bakal Gelar Rapat Dengar Pendapat
Oleh : Habibi
Senin | 05-01-2015 | 08:50 WIB
proyek_tepi_laut_tpi-2.JPG Honda-Batam
Proyek pembangunan taman di Tepi Laut, Tanjungpinang. (Foto: dok/BATAMTODAY.COM)

BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - Anggota Komisi III DPRD Kota Tanjungpinang, Ashadi Selayar, berencana mengusulkan rapat dengar pendapat untuk memperdalam pembangunan penataan dan revitalisasi kawasan Tepi Laut yang menurut dia tidak sesuai dengan harapan.

"Dalam desain awal melalui 3D, tidak sesuai dengan desain awal, sekarang ini terlalu banyak pot, sementara dalam rancangan awal tidak sebanyak itu. Makanya, terkait masalah ini saya akan wacanakan hearing kepada kawan-kawan," ujar Ashadi Selayar, Sabtu (3/1/2015).

Proyek senilai Rp4 miliar dan nilai HPS paket sebesar Rp3.997.044.000 di Dinas Tata Kota, Kebersihan, Pertamanan dan Pemakaman tersebut juga sempat dikatakan Ashadi baru siap 76 persen per 28 Desember 2014. Ashadi pun pesimis bahwa 24 persen dapat dilaksanakkan hingga 30 Desember.

Kendati demikian, Kabid Pertamanan dan Pemakaman, Wambok Malilu, bersikeras bahwa pengerjaan tersebut telah 100 persen saat dikonfirmasi beberap waktu lalu.

"Mari kita uji data, kita memiliki data, pengerjaan sudah sesuai dengan desain awal, dan sudah 100 persen," ujar Wambok..

Sementara, Ashadi selayar mengaku mendapatkan laporan tersebut dari Konsultan Pengawas. Dia juga mengaku bahwa DED pembangunan tersebut pun tidak pernah ditunjukkan kepada anggota dewan.

"Kita akan minta progres report kegiatan di Dinas Tata Kota beserta penjelasan terkait revitalisasi tepi laut itu," ujar Ashadi. (*)

Editor: Roelan