BATAMTODAY.COM, Batam - Seorang oknum perwira di Polda Kepri diduga melakukan pelecehan terhadap sejumlah anak. Kasusnya juga sudah dilaporkan sejak September lalu dan sedang dilakukan penyelidikan oleh jajaran Polresta Barelang.

Kapolresta Barelang, Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Asep Safrudin, mengatakan, pihaknya sudah memulai penyelidikan (SPDP). "Kasusnya sudah SPDP hari ini. Kami masih mengumpulkan bukti-buktinya," kata Asep, Senin (29/12/2014).

Namun Asep mengatakan, dari pengumpulan bukti-bukti yang ada serta hasil visum yang dilakukan, tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan pada anus salah satu korban yang melapor.

"Dari hasil visum salah satu korban yang melapor tidak ada tanda kekerasan. Tapi tetap kita proses hingga ke pengadilan," tambahnya.

Munculnya dugaan kasus ini berawal dari laporan salah satu orang tua korban, Df, pada September 2014 lalu. Dari laporan tersebut, oknum perwira Polda yang berinisial Ipda Nh itu dinyatakan dua kali menyodomi anaknya.

Berdasarkan informasi yang diperoleh, setelah adanya laporan dari satu orang tua korban tersebut, ternyata korban lebih dari satu orang. (*)

Editor: Roelan