Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Hanya 16 Kasus Sepanjang 2014, Tanjungpinang Belum Rawan Kasus Curanmor
Oleh : Habibi
Selasa | 04-11-2014 | 17:43 WIB
IMG-20141104-01478.jpg Honda-Batam
Wakapolres Tanjungpinang, Kompol Hilman Wijaya, saat ekspos kasus curanmor di Mapolres Tanjungpinang, Selasa (4/11/2014).

BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - Wakil Kepala Kepolisian Resor (Wakapolres) Tanjungpinang, Kompol Hilman Wijaya, menegaskan, Kota Tanjungpinang belum termasuk sebagai daerah rawan pencurian kendaraan bermotor (curanmor). Sepanjang 2014, hanya dilaporkan 16 kasus curanmor.

"Dibandingkan dengan Batam, kita masih kecil. Batam sudah 500-an kasus, sedangkan kita baru 16 kasus," ujar Hilman saat ekspos kasus pengangkapan curanmor dan pelaku pencurian di ruang Rupatama, Mapolres Tanjungpinang, Selasa (4/11/2014).

Kendati demikian, Hilman mengimbau kepada masyarakat untuk tetap waspada dan tidak teledor dengan keselamatan diri sendiri maupun harta benda yang dimiliki. Meskipun belum dinyatakan rawan, jika kesempatan diberikan maka pelaku kejahatan akan ringan tangan untuk melakukannya.

"Kita imbau kepada masyarakat untuk turut berpartisipasi tingkatkan keamanan kendaraan. Pihak kepolisian juga akan membantu. Hanya sebelum kejadian sebaiknya dijaga, jangan sembarangan tinggalkan kunci di motor," pesan Hilman.

"Selain itu jangan beri kesempatan para pelaku jambret untuk berbuat kejahatan dengan cara tas jangan disandang disamping dan belakang dan jangan menggunakan perhiasan yang mencolok," sambung Hilman lagi. (*)

Editor: Roelan