Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Pastikan Interkoneksi Listrik Batam-Bintan Terealisasi, Gubernur Kepri akan Undang PLN dan BPN
Oleh : Charles Sitompul
Senin | 13-10-2014 | 10:12 WIB
Pembangkit_listrik.jpg Honda-Batam
Ilustrasi.

BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - Gubernur Kepulauan Riau (Kepri), Muhammad Sani, akan mengundang pihak PLN wilayah Medan dan Kantor Wilayah Badan Pertanahan Nasional (BPN) untuk memastikan operasional interkoneksi listrik Batam - Bintan dapat segera terealisasi. Pemanggilan itu terkait dengan realisasi pinjam pakai lahan hutan lindung di Kabupaten Bintan.


"Dari informasi yang saya peroleh, izin prinsip pinjam pakai lahan dari Menteri Kehutanan sudah dikeluarkan. Demikian juga izin prinsip penanaman kabel bawah laut dari Menteri Kelautan dan Perikanan. Dan untuk mengetahui realisasi dan progres pelaksanaannya, dalam waktu dekat akan kita lakukan pertemuan dengan mengundang PLN Wilayah Medan serta Kanwil BPN," ujar Sani, baru-baru ini.

Dia menambahakan, pelaksanaan ganti rugi lahaan pada sejumlah titik trafo yang dilalui jaringan listrik interkoneksi Batam, khususnya di Bintan, juga sudah dilaksanakan. "Harapan kita, awal pertama pelaksanaan interkoneksi listrik dari Batam ke Bintan ini dapat segera terlaksana walaupun separuh dari 55 megawatt, hingga permasalahan listrik di Bintan dan Tanjungpinang dapat segera teratasi," ujarnya.

Selain mencarikan solusi percepatan pembangunan interkoneksi Batam-Bintan, dalam pertemuan dengan managemant PLN nanti, Sani akan meminta kepastian serta progres pelaksanaan proyek interkoneksi listrik Batam-Bintan.

Menurutnya, permasalahaan listrik di Kepri sejak awal memang menjadi skala prioritas programnya. Hanya saja, kendati sudah dilakukan sejumlah upaya hingga saat ini belum berdampak signifikan dalam mengatasi listrik di Kepri.

"Tetapi walaupun seperti itu, tentu dari lima tahun lalu tetap ada perubahan. Dan kita terus mengupayakan, seperti listrik tenaga gas. Walau masih terkendala dengan transportasi gas, tetapi ke depan akan diupayakan pengangkutannya dari pelabuhan laut di Busung," terangnya.

Sani juga berjanij akan mengupayakan penyelesaian permasalahan listrik di Kundur dan Moro, serta sejumlah daerah terpencil lainnya di Kepri. (*)

Editor: Roelan