Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Pasang Baliho, Pengawas Loper Koran Tewas Kesetrum
Oleh : Habibi
Jum'at | 10-10-2014 | 17:09 WIB
lokasi tewasnya loper koran.jpg Honda-Batam
Lokasi pemasangan baliho yang menyebabkan tewasnya Fredi.

BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - Fredi (28), yang berprofesi sebagai pengawas loper koran salah satu media cetak di Kepulauan Riau, tewas kesetrum saat memasang baliho di simpang Km6 Tanjungpinang, Kamis (9/10/2014) malam. Warga Kelurahan Seijang ini meninggal dunia sekitar pukul 11.30 siang tadi setelah sempat dibawa ke RSAL Tanjungpinang.

Sejak kesetrum sekitar pukul 23.30 malam karena tersentuh perangkat yang mengandung aliran listrik di baliho tersebut, Fredi sempat mengobrol dengan rekan-rekannya. Namun hanya sebentar saja, setelah itu dia tidak sadarkan diri.

"Sudah dilakukan tindakan dengan alat kejut, namun memang sudah tidak tertolong lagi," ujar teman Fredi di rumah duka, Jumat (10/10/2014) siang.

Salah satu anggota keluarga, Jack Marpaung, mengaktakan, Fredi seperti sudah ada firasat. Saat ingin memasang baliho, seluruh harta bendanya, seperti jam tangan dan dompet diberikan kepada temannya yang juga ikut membantunya memasang baliho.

"Mereka berempat, tapi yang manjat dia sendiri. Tiba-tiba kesetrum karena terpegang apa gitu, pokoknya mengandung listrik. Terus lengket, dia teriak dan jatuh," ujar Jack.

Dikatakan Jack, Fredi saat itu ingin memasang baliho untuk ulang tahun medianya. "Sudah dilarang, tapi dia ngotot. Ya namanya takdir, mau gimana lagi," ujar Jack. (*)

Editor: Roelan