Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Mustofa Lantik Pejabat Struktural Tingkat II di Lingkungan BP Batam
Oleh : Roni Ginting
Sabtu | 30-08-2014 | 10:53 WIB
Pelantikan_Pejabat_Tingkat_2_BP_Batam (2).jpg Honda-Batam
Kepala BP Batam Mustofa Widjaja melantik pejabat tingkat II BP Batam. (Foto: Humas BP Batam)

BATAM, BP Batam - Kepala Badan Pengusahaan (BP) Batam, Mustofa Widjaja, mengukuhkan dan melantik dua pejabat struktural tingkat II di lingkungan BP Batam, di lantai 8 Gedung Utama BP Batam, Batam Centre, Jumat (29/8/2014).

Pengukuhan dan pelantikan pejabat struktural tingkat II tersebut tertuang dalam Keputusan Kepala Badan Pengusahaan Kawasan Perdagangan Bebas dan Pelabuhan Bebas Batam Nomor  91 Tahun 2014 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Pejabat Struktural Tingkat II di Lingkungan Badan Pengusahaan Kawasan Perdagangan Bebas dan Pelabuhan Bebas Batam.

Adapun nama-nama pejabat yang dilantik adalah Teuku M Rizasyah, jabatan lama Kepala Bidang Media dan Infostruktur, Pusat Pengelolaan Data dan Sistem Informasi, dilantik sebagai Kepala Biro Umum, menggantikan Agus Hartanto yang telah memasuki masa pensiun. Kemudian Imam Bachroni, jabatan lama Kepala Sub Direktorat Perencanaan Perhubungan, Direktorat Perencanaan dan Pembangunan, dilantik dengan jabatan baru sebagai Direktur Perencanaan dan Pembangunan.

Dalam sambutannya, Kepala BP Batam, Ir Mustofa Wijaya mengatakan, pelantikan tersebut merupakan bagian tak terpisahkan dari upaya BP Batam untuk meningkatkan kualitas dan kinerja kelembagaan agar dapat memberikan nilai tambah yang maksimal kepada masyarakat dan bangsa.

"Dengan dilantiknya pejabat struktural yang baru tersebut, BP Batam dapat memberikan pelayanan dan nilai tambah yang maksimal bagi semua stakeholder dalam bentuk perencanaan pembangunan yang dapat diimplementasikan dan sasaran yang jelas sehingga program BP Batam ke depan dapat berjalan sesuai dengan perencanaan yang telah terprogram," kata Mustofa.

Pada akhir sambutannya, Kepala BP Batam mengatakan bahwa persaingan di antara pengelola kawasan industri di wilayah Asia Pasifik saat ini semakin meningkat. "Oleh karena itu, hal ini merupakan tantangan bagi BP Batam untuk memberikan pelayanan yang terbaik kepada stakeholders maupun calon investor agar berminat menanamkan investasinya ke Batam," ujarnya. (*)

Editor: Roelan