Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Gara-gara Dijambret, Rukmida Tak Jadi Rekam e-KTP
Oleh : Irwan Hirzal
Jum'at | 11-07-2014 | 15:50 WIB
ilustrasi-jambret.jpg Honda-Batam
Ilustrasi.

BATAMTODAY.COM, Batam - Berniat mendatangi Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kota Batam untuk melakukan rekam e-KTP, Rukmida (23) terpaksa harus mendatangi Mapolsek Sekupang, Jumat (11/07/2014) pukul 15.00 WIB.

Rukmida mendatangi Mapolsek Sekupang karena sebuah tas yang dibawanya dijambret di Temiang menuju Sekupang saat hendak ke Kantor Disdukcapil Kota Batam.

"Saya dibonceng sama kakak Suci. Tas saya letakan ditengah-tengah," ujar wanita berambut pendek yang mengaku baru dua minggu tinggal di Batam.

Setelah melintasi di jalur Dapur 12, tiba-tiba satu unit motor Yamaha Mio berwarna merah memepet sepeda motor Rukmida yang juga sepeda motor Yamaha Mio.

Saat dipepet pemuda tidak dikenal itu langsung menarik tas Rukmida yang diletakan di tengah saat kondisi jalan sedang sepi.

"Saat ditarik kedua kalinya tas itu lepas dari tangan saya, untungnya kita tidak sempat jatuh," ujar Rukmida mengaku tidak sempat teriak lantaran kondisi jalan sangat sepi.

Dia mengaku tak sempat mengejar, lantaran pelaku langsung kabur dengan memacu motor berkecepatan tinggi.

"Di dalam tas ada uang Rp500 ribu, ATM Mandiri, KTP dan ponsel. Makanya saya tidak bisa merekam e-KTP," pungkasnya.

Editor: Dodo