BATAMTODAY.COM, Kuala Lumpur - Pemerintah Malaysia pada hari Kamis (26/6/2014) besok akan mengumumkan lokasi baru pencarian pesawat Malaysia Airlines (MAS) penerbangan MH370 yang hilang 8 Maret 2014 lalu. Menurut pejabat Menteri Transportasi Malaysia, Hishammuddin Tun Hussein, pengumuman itu akan dilakukan oleh pihak Australia.

"Setelah berdiskusi dengan rekan-rekan dari Australia dan Cina, kami akan mengumumkan area pencarian baru pada Kamis. Ini sesuatu yang telah kami lakukan ketika meninjau dan berbincang dengan para ahli dari seluruh dunia," katanya seperti dikutip dari Bernama, Selasa (24/6/2014).

Menurutnya, rencana tersebut berdasarkan persetujuan tiga negara, yakni Australia, Cina dan Malaysia.

Sebagaimana diketahui, MAS dengan penerbangan MH370, terbang dengan mengankut 227 penumpang dan 12 kru yang dalam penerbangan ke Beijing, Cina, hilang dari pemindaian radar pada 8 Maret 2014, satu jam setelah berangkat dari Bandara Internasional Kuala Lumpir pada 00.41 tengah malam. Pesawat itu seharusnya tiba di Beijing pukul 6.30 pagi hari yang sama.

Gerakan menemukan melibatkan berbagai negara dikerahkan untuk melacak pesawat Boeing 777-200 itu. Pencarian pertama dilakukan di Laut Cina Selatan dan kemudian di selatan Samudera Hindia ketika informasi terbaru menyatakan jika MH370 telah berbelok dari rute asli.

Analisis data satelit menunjukkan bahwa posisi terakhir pesawat adalah di tengah-tengah Samudera Hindia.

Perdana Menteri Malaysia, Najib Tun Razak pada 24 Maret lalu juga mengumumkan jika penerbangan MH370 diyakini telah "berakhir di selatan Samudera Hindia". Hishammuddin yang juga Menteri Pertahanan menjamin bahwa upaya pecarian pesawat naas MH370 itu akan terus dilakukan. (*)

Editor: Roelan