Karimun, batamtoday - Tidak lama lagi sekolah mulai dari tingkat SD sampai SMA akan melakukan Penerimaan Siswa Baru (PSB) yang direncanakan dilakukan serentak pada bulan Juni mendatang dan diharapkan PSB tahun 2011 ini harus bebas dari pungutan yang dilakukan pihak sekolah

"PSB tahun ini harus bebas dari pungutan yang dilakukan oleh pihak sekolah negeri, kalau memang ada pungutan, hal itu harus dibebankan pada APBD Karimun jangan membebankan pada orang tua murid," kata Sekretaris Fraksi Hanura DPRD Karimun, Ady Hermawan kepada batamtoday, Jumat, 27 Mei 2011

Ady mengatakan Pemerintah Kabupaten Karimun dalam hal ini Dinas Pendidikan Karimun, harus memberikan yang terbaik dengan membebaskan semua pungutan saat PSB berlangsung.

"Kami tidak mau mendengar keluhan dari orang tua murid tentang adanya pungutan, kalau itu ada bukan meringankan justru memberatkan," kata Ady lagi.

Ady menambahkan kalangan wakil rakyat tidak mau mendengar murid tidak diterima di sekolah negeri, dengan dalih pihak sekolah negeri, lokal tidak cukup. Kalau memang proses masuk sekolah itu harus melalui mekanisme tes maka pihak sekolah harus transparan dengan hasil tes tersebut.

"Beberkan hasil test tersebut pada siswa yang akan mengikuti test masuk sekolah itu, kalau memang sekolah itu sekolah unggulan, tetapi kalau tidak sekolah unggulan tidak ada alasan sekolah tidak menerima murid, karena alasan lokal tidak cukup," ulangnya.