Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Mabuk, Pria Ini Aniaya dan Rusak Mobil Warga
Oleh : Agus Haryanto
Senin | 21-04-2014 | 18:47 WIB
IMG05228-20140421-1401.jpg Honda-Batam
Ican Ambon sedang menjalani pemeriksaan. (Foto: Agus Haryanto/BATAMTODAY.COM)

BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - Seorang pria yang dikenal sebagai Ican Ambon diamankan polisi karena menganiaya dan merusak mobil milik warga di lokasi hiburan malam di kawasan Bintan Plaza Tanjungpinang, pada Jumat (18/4/2014) lalu.

Rudianto, yang menjadi korban, menuturkan, awalnya dia dan teman-temannya pada malam itu sedang nongkrong di Kafe Pelangi, di Bintan Plaza. Tak lama kemudian, Ican datang dengan sepeda motor dan masuk ke kafe.

Selanjutnya, Ican menghampiri Rudianto dan teman-temannya sambil berkata, "Woi kalau minum di sini jangan ngutang, bayar!" katanya. Tak lama kemudian Ican pun mengamuk dengan memecahkan botol dan gelas.

Rudianto dan teman-temannya memilih membubarkan diri dari kafe. Namun saat ingin pergi,
diduga Ican mengayunkan pecahan botol ke arah Rudianto hingga tangan kanan dan pinggangnya
mengalami luka sobek. Namun Rudianto dan teman-temannya tetap memilih pergi dan tidak melawan.

Tak hanya sampai di situ, Ican pun mencari tahu alamat serta mencari kendaraan Rudianto dan rekannya yang kabur. Selang beberapa jam kemudian, Ican menemukan mobil Toyota Avanza warna silver milik Udin Buton di kawasan Hutang Lindung yang terparkir di pinggir jalan. Ican langsung merusak mobil itu dengan benda tumpul.

Atas kejadian itu, Rudianto dan Udin melaporkan kepada pihak Polsek Bukit Bestari dengan laporan yang berbeda. Mendapatkan laporan tersebut, polisi segera bergerak memburu Ican. Pada Minggu (20/4/2014) siang, Ican diciduk dari rumahnya di kawasan Hutan Lindung dalam kondisi mabuk.

"Ican kita ancam dengan dua pasal yaitu penganiayaan dan pengrusakan mobil," ujar Kapolsek Bukit Bestari, Kompol Jaswir, Senin (21/4/2014).

Jaswir menambahkan, kepada penyidik Ican mengakui jika dirinya nekat melakukan perbuatan tersebut lantaran masalah wanita dan dalam kondisi mabuk sehingga tidak bisa mengontrol diri. (*)

Editor: Roelan