Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Tuntut Status Permanen, Puluhan Karyawan PT Fine Precision Mogok Kerja
Oleh : Hendra Zaimi
Senin | 06-01-2014 | 11:54 WIB
mogok_fine.jpg Honda-Batam
Puluhan karyawan PT Fine Precision di kawasan Komplek Lobindo Industrial Park 3, Batu Ampar menggelar mogok kerja.

BATAMTODAY.COM, Batam - Puluhan karyawan PT Fine Precision di kawasan Komplek Lobindo Industrial Park 3, Batu Ampar menggelar mogok kerja menuntut status mereka agar dipermanenkan oleh pihak manajemen, Senin (6/1/2013).

Aksi mogok kerja ini dilakukan puluhan karyawan sebab dari perundingan sebelumnya dengan pihak manajemen tak kunjung mendapatkan kesepakatan mengenai status permanen karyawan.

"Sudah tiga kali kami melakukan perundingan dengan manejemen tapi tak ada kesepakatan dari tuntutan tentang status kami," kata Supri, salah satu karyawan PT Fine Precision.

Menurutnya, tuntutan status karyawan adalah dari perjanjian kerja waktu tidak tetap (PKWTT) menjadi perjanjian kerja waktu tetap (PKWT), sebab sebagian besar karyawan sudah bekerja di atas tiga tahun.

"Saya sudah sembilan tahun bekerja di sini, tapi status masih kontrak. Sudah sembilan kali saya sambung kontrak dan status belum permanen," jelasnya.

Adapun tuntutan karyawan dalam mogok kerja ini, antara lain, Status pekerja (PKWT), penghitungan lembur, kepesertaan Jamsostek, besaran nilai upah, tunjangan makan dan transportasi, uang makan bagi pekerja malam, cuti haid dan tunjangan hari raya (THR).

"Jika masih belum ada respon dari manajemen terkait aksi kami, mogok kerja ini kami akan lakukan selama tiga hari berturut-turut," jelasnya.

Senada dengan disampaikan Nana, karyawan lain yang mengatakan tuntutan mereka adalah status permanen. "Saya juga sudah sembilan tahun bekerja, tapi masih jadi karyawan kontrak," keluhnya.

PT Fine Pricision merupakan perusahaan yang bergerak dibidang produksi spare part sepeda dimana ada sekitar 75 karyawan yang dipekerjakan saat ini.

Sementara itu, pihak manajemen PT Fine Pricision belum bisa dikonfirmasi terkait aksi mogok kerja ini dikarenakan sedang melakukan perundingan dengan perwakilan karyawan, perwakilan Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kota Batam yang difasilitasi Kapolsek Batu Ampar, Kompol Zaenal Arifin.

Editor: Dodo