Kerugian Puluhan Juta Rupiah

Alamak.., Kawanan Maling Bobol Dua Perusahaan di Depan Polsek Lubuk Baja

BATAMTODAY.COM, Batam - Aksi kejahatan semakin meresahkan warga Batam, bahkan pelaku kriminal tak segan-segan melakukan aksinya meskipun lokasi kejadian hanya berjarak beberapa meter saja dari kantor polisi dan bahkan memiliki sekuriti komplek yang menjaga kawasan.

Seperti kasus pembobolan dan pencurian di Komplek Gate Way, Baloi, Jalan Raden Patah tepatnya di depan Mapolsek Lubuk Baja, dimana kawanan maling tak tanggung-tanggung membobol dua perusahaan langsung dan membawa kabur uang puluhan juta rupiah, Sabtu (14/12/2013) dini hari.

Lokasi pertama sekali yang diketahui disatroni kawanan maling yakni CV Teguh Setia yang berada di blok B 21 hingga B 24, dari perusahaan yang menjual baut dan skrup ini, pelaku berhasil membobol brankas dengan menggunakan cutting torch (alat las) dan membawa kabur uang sebesar Rp20 juta.

Informasi yang berhasil dihimpun di lapangan, pelaku masuk dari atap di bangunan berlantai tiga ini dengan memanjat bagian luar ruko, sebab hal diperkuat dengan tak adanya satupun pintu masuk dan jendela yang rusak pelaku.

"Saya dihubungi pemilik perusahaan kalau tempat usaha mereka dimasuki maling dan brankasnya dibobol," kata sekuriti kawasan Komplek Nagoya Gate Way, Coke kepada wartawan.

Usai berhasil masuk ke dalam perusahaan, pelaku mengacak-acak ruangan kantor yang berada di lantai dua dan membobol brankas. Bahkan, untuk menghilangkan jejak kejahatannya, pelaku mengambil receiver rekaman CCtv perusahaan.

"Mereka mengambil receiver rekaman CCtv, jadi pemilik dan polisi tak mengetahui siapa pelaku sebab tak ada rekaman bisa dilihat," katanya.

Tim buser Polsek Lubuk Baja dan tim identifikasi Satreskrim Polresta Barelang yang turun ke lokasi kejadian langsung melakukan olah TKP untuk mengungkap kasus pencurian ini.

"Kami dapat laporan tadi pagi sekitar pukul 8, pelaku diperkirakan masuk dari atap dan berhasil membobol brankas di lantai dua dengan alat las. Uang tunai sebesar 20 juta berhasil dibawa kabur, kami masih menyelidiki kasus ini," kata Kanit Reskrim Polsek Lubuk Baja, Iptu Khairil Akbar.

Lokasi kedua yang berhasil disatroni kawanan maling ini adalah PT Sinar Bangunan Batam di blok B nomor 3 dan 3 A, tepatnya di belakang CV Teguh Setia, pelaku diduga masuk dengan cara mencongkel jendela lantai tiga.

"Kami menduga pelaku masuk dengan memanjat dari luar dan masuk melalui jendela di lantai tiga. Ini dikuatkan dengan jendela yang terbuka dan pelaku meninggalkan besi dan obeng yang digunakan mereka," kata Aing, karyawan PT Sinar Bangunan Batam.

Dia menjelaskan, ruangan kantor di lantai dua diacak-acak pelaku dan tak menemukan uang, lalu turun ke lantai satu membongkar meja kasir. "Mereka (pelaku) mengambil uang receh, sekitar belasan juta dari meja kasir," jelasnya.

Hingga berita ini diunggah, polisi masih melakukan penyelidikan dengan memeriksa saksi-saksi dan olah TKP untuk mengungkap kasus ini.

Editor: Dodo

---