Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Polda Kepri Masih Selidiki

Polisi Eksekusi Server Judi Online Terbesar di Asia
Oleh : Ali/Gokli
Senin | 04-11-2013 | 12:19 WIB
judi online bb.jpg Honda-Batam
Barang bukti yang diamankan dalam penggerebekan lokasi server judi online di kawasanSungai Panas, Batam.

BATAMTODAY.COM, Batam - Polda Kepri masih mendalami kasus perjudian jenis online bola terbesar di Asia yang digerebek di kawasan Sungai Panas, Batam pada Sabtu (2/11/2013) sekitar pukul 22.30 WIB.

"Masih kita dalami saat ini," ujar Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Kepri Komisaris Besar Ahmad Yudi Swarso kepada BATAMTODAY.COM, Senin (4/11/13).

Yudi enggan mengatakan secara spesifik jumlah tersangka yang diamankan beserta perangkat (sever) judi online dari lokasi tersebut.  Namun dipastikannya tersangka yang sudah diamankan saat ini lebih dari satu orang. Meski demikian, yang tertangkap dalam penggerebekan pada malam itu rata-rata merupakan pekerja. Sementara, bandar besar maupun pemilik server hingga kini masih bebas melenggang.

"Tersangkanya ada banyak," katanya kembali.

Menurutnya, perkara yang ditanganinya saat ini, tidak terkait kasus perjudian online  namun penyelidikannya lebih mengarah pada keberadaan server tersebut.

"Penyelidikan dan penyidikan kita lebih mengarah pada tindak pidana IT-nya," terangnya Yudi.

Sementara itu, lokasi keberadaan server judi bola online terbesar se-Asia kembali didatangi pihak Kepolisian daerah (Polda) Kepulaun Riau, Senin (4/11/2013) siang.

Informasi yang dihimpun BATAMTODAY.COM, di lokasi, gedung yang tampak tak berpenghuni tersebut merupakan tempat keberadaan server judi bola online terbesar se-Asia. Beralamat di Simpang Koin, Sungai Panas, Kecamatan Batam Kota, kembali didatangi puluhan Polisi dari Polda Kepri dan Polsek Batam Kota.

Disebut, polisi melakukan pengembangan atas penggerebekan yang dilakukan Sabtu (2/11/2013) malam. Disinyalir, kedatangan Polisi kali ini untuk mengeksekusi server yang berbobot puluhan Ton dari lokasi. Sebab, pada saat penggerebekan server yang berjumlah beberapa unit tak dapat dieksekusi lantaran beratnya mencapai belasan ton.

Berdasarkan informasi dari warga yang tak jauh dari lokasi pengerebekan, sejumlah barang bukti yang diamankan Polisi dari lokasi pada malam pengerebekan yakni, belasan CPU dan Monitor, satu unit televisi untuk memonitor pertandingan bola, juga belasan kantong kresek berisi rekapan pemasang taruhan.

"Barang bukti yang diamankan itu dibawa menggunakan mobil warna putih," kata pria pemilik warung dekat lokasi penggerebekan, kepada BATAMTODAY.COM.

Sampai berita ini diunggah, Polisi masih berada di lokasi tempat keberadaan server judi bola online terbesar se-Asia itu.

Editor: Dodo