Polisi Buru Pelaku Pembunuhan di Greenland

BATAMTODAY.COM, Batam - Maria Sui Mui (45) ibu tiga anak yang diduga tewas dibunuh, dikenal sebagai sosok yang ramah dan memiliki banyak teman. Korban merupakan karyawan sebuah asuransi yang berkantor di komplek Raffles City blok A 2B 5,6 dan 7, Batam Centre.

Informasi yang dihimpun di lapangan, sehari sebelum kejadian korban masih masuk bekerja seperti biasa. Tak ada tanda-tanda aneh di diri korban dimata teman-teman sekantornya. "Senin kemarin dia (korban) masih masuk kerja seperti biasanya," kata sekuriti asuransi tersebut, Dakhi kepada wartawan, Rabu (30/10/2013).

Masih kata dia, Maria merupakan sosok yang memiliki banyak teman dan ramah, hal yang sangat wajar bagi seorang karyawan asuransi yang berhubungan dengan banyak klien (pelanggan). "Dia itu agen, masih ada leader (atasan) dia di kantor ini," tegasnya.

Sementara itu, pihak perusahaan dan teman-teman sekerja korban memilih bungkam saat dikonfirmasi wartawan tentang sosok keseharian Maria di tempatnya bekerja.

"Kalau mau konfirmasi ke pimpinan saja, kami tak berhak memberi keterangan," kata salah seorang karyawan.

Tampak beberapa karyawan hendak melayat korban yang saat ini sedang disemayamkan di rumah duka marga Tionghoa di Batu Batam, Baloi. "Kami semua mau melayat dia ke rumah duka di Baloi," lanjut karyawan itu.

Polisi Masih Buru Pelaku Pembunuhan

Tim buser Polsek Batam Kota masih terus memburu pelaku pembunuhan korban, informasi yang dihimpun pelaku sudah kabur dari Batam dan kini sedang berada di Depok, Jawa Barat.

Dari hasil otopsi Maria Sui Mui di Rumah Sakit BP Batam, Sekupang, diketahui bahwa korban tewas akibat pukulan benda tumpul.

Diduga pelaku adalah teman dekat korban berinisial Z, yang diketahui selalu meneror korban dalam kurun waktu beberapa minggu belakangan ini.

"Hasil otopsi menyebutkan korban meninggal akibat ada kekerasan akibat benda tumpul," ujar Kapolsek Batam Kota, Kompol Suherman Zein.

Berdasarkan informasi yang diperoleh BATAMTODAY.COM, selain lebam di tubuhnya, bahawa korban mengalami pendarahan di bagian kepalanya akibat pukulan benda tumpul itu.

Editor: Dodo