Polisi Klaim Kantongi Identitas Pembobol Toko Milik Yap Hau

BATAMTODAY.COM, Batam - Tim buser Polsek Lubuk Baja masih memburu pelaku pembobolan toko Game Zone yang menjual barang-barang elektronik dan game yang berada di lantai 2 Blok C3 Nomor 6 BCS Mall. Dari hasil olah TKP dan rekaman CCtv, polisi sudah mengantongi identitas pelaku pencurian.

"Nanti saja, kami masih lidik dan berusaha memastikan pelaku, biar mereka tak kabur. Kalau sudah pasti dan ditangkap pasti segera diekspos," kata Kapolsek Lubuk Baja, Kompol Aris Rusdiyanto, Sabtu (31/8/2013).

Sementara itu, sumber BATAMTODAY.COM di lapangan mengatakan kuat dugaan pelaku pencurian adalah orang dalam, sebab mereka masuk melalui fentilasi pembuangan asap dari salah satu kafe di lantai 2 untuk masuk ke lokasi kejadian.

"Kuat dugaan pelakunya orang dalam, sebab mereka masuk dari fentilasi pembuangan asap di salah satu kafe kemudian masuk ke toko Game Zone dengan merusak plafon," kata sumber tersebut.

Toko barang elektronik Game Zone yang berada di lantai 2 pusat perbelanjaan BCS Mall milik pengusaha gelper ternama di Batam, Yap Hau, dibobol maling, Jumat (30/8/2013) dini hari.

Diduga pelaku masuk ke dalam toko dengan cara menjebol atap plafon dan kemudian turun ke dalam toko untuk menguras barang-barang yang terpajang di etalase.

Di lokasi kejadian, tampak bekas atap plafon yang dirusak, selain itu ada jaket yang diikatkan pelaku ditiang penyangga atap untuk digunakan sebagai tali untuk turun dari atap plafon ke dalam toko.

Tim identifikasi Satreskrim Polresta Barelang dan buser Polsek Lubuk Baja tampak sedang melakukan olah TKP.

Informasi yang berhasil dihimpun, peristiwa pencurian ini pertama kali diketahui oleh penjaga toko bernama Aliong sekitar pukul 9.30 WIB saat akan membuka toko.

"Kejadian ini pertama kali diketahui karyawan saat akan buka toko," kata Asiong, pengelola toko Game Zone.

Adapun barang yang dibawa kabur maling, antara lain laptop, kamera, game dan uang tunai, namun belum diketahui total kerugian atas kejadian ini.

"Totalnya kerugian belum diketahui, kami belum menghitung apa saja yang hilang," terangnya.

Disinggung apakah ada keterlibatan orang dalam, dia enggan berkomentar dan mengatakan aksi ini terekam CCtv yang ada di dalam toko.

"Dari rekaman CCtv tampak pelaku sedang beraksi," katanya mengakhiri.

Editor: Dodo

---