Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Desa Tertinggal di Kepri Terima Rp250 Juta Dana Infrastruktur
Oleh : Roni Ginting
Senin | 22-07-2013 | 11:01 WIB
harry_azhar.jpg Honda-Batam
Harry Azhar Azis, Wakil Ketua Komisi XI DPR RI.

BATAM, batamtoday - Sebagai kompensasi dari kenaikan harga BBM, desa tertinggal di Natuna dan Anambas akan mendapatkan dana infrastruktur pedesaan pada tahun 2013 ini. Dana infrastruktur pedesaan ini dikelola Kementerian Pekerjaan Umum (PU) dan di luar dana PNPM yang dikelola Kementerian Dalam Negeri.

Harry Azhar Azis, Wakil Ketua Komisi XI DPR RI mengatakan tidak semua desa di Kabupaten/Kota di Kepri yang menerima dana tersebut. Desa yang menerima dana ini Natuna dan Anambas.

"Peruntukan anggaran Rp250 juta ini, untuk pembangunan infrastruktur desa seperti jalan, jembatan dan pelabuhan," ujar Harry kemarin.

Dana tersebut akan dikelola kepala desa yang dibantu panitia dari unsur masyarakat. Pengalokasian dana ini dimaksudkan untuk lebih memberdayakan pemerintahaan pedesaan. Dimana, secara nasional ada Rp7,2 triliun dana pedesaan tahun 2013.

"Dana ini di luar dana PNPM yang dikelola Kementerian Dalam Negeri. Ini kompensasi kenaikan BBM beberapa waktu lalu. Secara nasional, desa tertinggal, ada 80 ribu desa yang mendapat alokasi anggaran, masing-masing Rp 250 juta," ujarnya.

Editor: Dodo