BATAM, batamtoday - Bukanya gelanggang permainan (gelper) secara diam-diam selama dua hari, membuat Kapolda Kepri, Brgjen Pol Endjang Sudradjat bingung. Pasalnya ketika didatangi polisi atas perintahnya, gelper tersebut langung mendadak tidak beroperasi.

"Saya sempat menerima laporan, saat polisi ke sana (gelper) sudah tutup," katanya, di sela ramah tamah dengan wartawan di Batam Center, Selasa (25/6/2013).

Dua lokasi gelper yang buka itu diantaranya di komplek Formosa dan Center Poin yang disebut-sebut milik pengusaha gelper Iwan dan inisial HP.  Dari penutupan dua lokasi gelper itu polisi tidak melakukan tindakan sama sekali kepada pemain dan pengelolanya.

Meski mengantongi izin dari Pemko Batam, usaha Gelper atau biasa disebut Jack Pot memang menuai pro dan kontra di tengah masyarakat. Meski sudah ada ketegasan dari polisi agar tiada lagi permainan Gelper, namun antara pengusahanya dengan pihak kepolisian masih juga masih pro dan kontra.

Editor: Dodo