Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Korban Pembacokan Brutal di Potong Lembu

Tek Hai Akhirnya Dirujuk ke Singapura
Oleh : Charles Sitompul
Sabtu | 22-06-2013 | 15:25 WIB
tebas-parang.jpg Honda-Batam
(Foto: Charles/batamtoday)

TANJUNGPINANG, batamtoday - Salah satu korban pembacokan brutal di Potong Lembu, Tek Hai, akhirnya dibawa ke sebuah rumah sakit di Singapura untuk mendapatkan perawatan intensif.

Korban bersama keluarganya berangkat dari Pelabuhan Internasional Sri Bintan Pura Tanjungpinang dengan mencarter ferry sekitar pukul 17.00 WIB, Jumat (21/6/2013).

"Pihak Keluarga memutuskan membawa korban ke Rumah Sakit di Singapura, Karena korban Tek Hai , menderita penyakit gula diabetes akut, hingga setelah dioperasi di sini nantinya takut ada komplikasi lagi," kata keluarga korban, Rudi Chua pada wartawan, Sabtu (22/6/2013).

Pihak keluarga sendiri, sudah berdialog dengan dokter bedah RSUD Tanjungpinang dan atas permintaan tersebut, Dokter Robert mempersilahkan keluarga membawa korban ke Singapura.

"Dari hasil Rontgen juga sudah dijelaskan dokter di RSUD Tanjungpinang, bahwa Tek Hai mengalami bagian tulang sikut sebelah kiri yang hilang akibat dibacok pelaku, hingga bagian tulang yang hilang ini harus digantikan dengan Pen atau logam, hingga diputuskan dibawa ke rumah sakit di Singapura," ujarnya.

Tek Hai ditemani anaknya, Antoni, bersama cucunya yang saat kejadian juga mengalami luka di bagian lengan dan Pinggul.

Sementara itu, istri Tek Hai yaitu Aei, hingga saat ini kondisinya  mulai membaik, setelah sebelumnya mendapat operasi di Rumah Sakit Angkatan Laut dr Midyato.

"Luka pada bagian kepala belakang sudah dijahit, dan saat ini Aei ditemani adik Antoni, demikian juga pembantunya, yang menderita luka di bagian tangan, saat ini kondisinya juga sudah berangsur baik," kata Rudi.

Rudi menyampaikan, ia sangat prihatin dengan kejadian yang menimpa keluarga Tek Hai ini. Dia berharap, pelaku dapat dihukum dengan ganjaran yang pantas atas perbuatannya.

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, kawasan Potong Lembu, Tanjungpinang geger setelah seorang pria mengamuk dan menebas sejumlah orang dengan menggunakan parang, Jumat (21/6/2013).

Adalah Huliang Seng alias Doddy, menebar teror dan membacok pengusaha lele, Tek Hai (67), Aie alias Lina (59) yang merupakan istri Tek Hai, Awang (10) cucu Tek Hai dan pembantunya bernama Yeni Ogar (20) di rumahnya, Jalan Potong Lembu, samping Hotel Sakura.

Editor: Dodo