Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Diagnosis dan Pengobatan Kanker Payudara Perempuan Muda Berbeda
Oleh : Dodo
Sabtu | 01-06-2013 | 12:23 WIB
Breast-Cancer-.jpg Honda-Batam

PKP Developer

(Foto: cancersocietygh/com)

LONDON - Kurangnya uji klinis pada pasien kanker payudara yang berusia muda diklaim menjadi penyebab masalah kelangsungan hidup mereka dalam jangka panjang, penelitian Inggris mengatakan.

BBC melaporkan, sebuah riset yang didanai oleh lembaga penelitian kanker di Inggris dan Wessex Cancer Trust, menemukan bahwa tipe kanker tertentu pada pasien yang berusia muda dapat kambuh dengan cepat setelah lima tahun. Hal ini sangat kontras dengan apa yang biasanya terjadi pada kanker payudara.

Riset ini menganalisa bahwa hampir sejumlah 3.000 perempuan yang berumur di bawah 40 tahun di negara ini didiagnosis mengidap kanker payudara. Jumlah ini adalah 5 persen dari jumlah keseluruhan penderita kanker payudara di negara itu.

Data yang diterbitkan oleh Journal of National Cancer Institute menunjukkan bahwa angka pasien selamat dalam waktu 5 tahun setelah diagnosa mencapai 85 persen. Namun dalam waktu delapan tahun, angka ini menjadi 68 persen.

Masalah Sebenarnya


Kanker payudara pada umumnya didapati pada perempuan yang telah memasuki usia menopause. Kanker ini biasanya dapat diobati dengan kemoterapi dan dilanjutkan dengan pemberian obat yaitu tamoxifen selama lima tahun untuk memblokir reseptor ekstrogen.

Para peneliti mengatakan bahwa mengkonsumsi tamoxifen dalam jangka panjang dapat membantu. Namun mereka tetap berpendapat bahwa pengujian kanker ini perlu melibatkan lebih banyak perempuan muda.

Ketua penelitian ini, Profesor Dianna Eccles, mengatakan: "Penelitian ini menambahkan bukti bahwa kanker payudara dapat bersifat sangat berbeda ketika didiagnosis pada perempuan yang lebih muda. Jenis kanker ini mungkin perlu pendekatan pengobatan yang berbeda."

Kate Law, direktur riset klinis dari lembaga Riset Kanker Inggris, mengatakan: "Secara umum kemungkinan hidup para perempuan yang didiagnosis kanker kini dua kali lebih besar dibandingkan mereka yang didiagnosis pada tahun 1970-an. Akan tetapi, tidak demikian halnya dengan para pasien dari kelompok umur yang lebih muda."

Sumber: BBC