Lakalantas di Simpang Underpass Sei Panas

Batam, batamtoday - Kecelakaan maut terjadi di Simpang Underpass Sei Panas, Muhammad Sani (60), pengendara sepeda motor Honda Legenda dengan nomor polisi  BP 2019 DZ tewas seketika dengan kondisi mengenaskan setelah dihantam dari belakang oleh truk yang bermuatan minuman ringan, Sabtu, 2 April 2011, sekitar pukul 12.15 WIB.

Menurut keterangan saksi mata di lokasi kejadian, Truk dengan nomor polisi BP 9103 GX melaju kencang di simpang Underpass Sei Panas dari arah Batu Ampar menuju Batam Centre menghantam bagian belakang sepeda motor yang dikendarai korban dan kejadian naas tidak terhindarkan.

"Tubuh korban masuk ke bawah truk dan bagian kepalanya pecah terlindas ban belakang truk itu," kata Lukman, saksi mata yang melihat langsung kejadiaan itu.

Lukman menambahkan, pada saat kejadian dia berada persis di belakang truk dan melihat langsung kecelakaan maut itu. Akibat hantaman truk sepeda motor milik korban terpental ke bahu jalan underpass menuju arah Pelita.

"Sopir truk tidak bisa mengerem laju kendaraan dan menggilas korban dan langsung tewas seketika," kata lelaki asal Flores yang sehari-hari bekerja sebagai tukang ojek ini.

Kecelakaan naas itu sontak menjadi perhatian warga yang melintas di lokasi kejadian dan membuat macet ruas jalan dari arah Simpang Rujak menuju Sei Panas. Tidak lama berselang datang anggota Satuan Lalu Lintas Polresta Barelang untuk mengamankan lokasi dan mengatur lalu lintas yang macet tersebut.

Jasad korban akhirnya di bawa ke Rumah Sakit Otorita Batam, sedangkan sopir truk, Barjan (39), warga Ruli Bengkong Polisi sudah diamankan anggota Satlantas ke Mapolsekta Barelang untuk dimintai keterangan penyebab kecelakaan maut tersebut.

"Sopir sudah kita amankan untuk dimintai keterangannya," kata Kanit Laka Lantas Polresta Barelang, Iptu Heri Sujati pertelepon kepada batamtoday.

Pantauan batamtoday, warga di sekitar lokasi kejadian masih tampak membersihkan bekas darah yang tersisa akibat kecelakaan dan truk dengan muatan ribuan botol minuman ringan masih berada di lokasi kejadian.