Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Rayakan May Day, Gubernur Minta Jangan Ada Anarkis
Oleh : Charles Sitompul
Rabu | 24-04-2013 | 18:12 WIB
tagor-napitupulu-2.jpg Honda-Batam
Tagor Napitupulu, Kepala dinas Tenaga Kerja Provinsi Kepri.

TANJUNGPINANG, batamtoday -- Gubernur Provinsi Kepri HM. Sani meminta seluruh buruh di Kepri untuk tidak melakukan anarkisme dalam perayaan May Day pada 1 Mei mendatang.

Selain itu, Sani juga meminta perusahaan agar memberikan kesempatan pada seluruh karyawannya untuk merayakan May Day, dengan pengaturan ship dan waktu kerja tanpa ada pemoto gaji atau hak karyawan.

Hal itu dikatakan Gubernur melalui Kepala dinas Tenaga Kerja Provinsi Kepri, Tagor Napitupulu, kepada wartawan usai melaksanakan rapat koordinasi dengan sejumlah pengurus serikat pekerja di Gedung Daerah Tanjungpinang, Rabu (24/4/2013).

"Intinya, rapat ini dilaksanakan untuk mrnyikapi pelaksanaan perayaan May Day oleh buruh yang ada di Kepri sehingga jangan sampai melakukan anarkisme yang dapat menimbulkan permasalahan lain," ujar Tagor.

Ditanya apakah pemerintah mengintervensi buruh dalam perayaan May Day atas adanya instruksi Majelis Pekerja Seluruh Indonesia, yang menyerukan tuntutan menolak upah murah, dan penghapusan sistim outshorcing, sebagaimana tuntutan buruh dalam perayaan May Day nanti, dengan cepat Tagor menampik kalau hal itu tidak benar.

"Justeru dalam pertemuan tadi, pengurus serikat buruh meminta pemerintah agar memfasilitasi pelaksanaan perayaan, seperti tempat, karyawan perusahaan agar jangan dipotong gaji, serta masalah keamanan yang nantinya akan langsung dikoordinasikan pada masing-masing dinas tenaga kerja maupun bupati/ walikota di masing-masing daerah," sebutnya.

Khusus May Day di Kabupaten Bintan dan Kota Batam, tambah Tagor, nanti akan dikoordinisikan oleh masing-masing Dinas Tenaga Kerja masing, seperti lokasi, serta penjagaan kemanan dan penyampaiaan aspirasi dalam pelaksanaan demo.

Dari data yang diperoleh pemerintah dan sebagaimana yang dikatakan perwakilan serikat pekerja dalam pelaksaan May Day 1 Mei mendatang, sebanyak 10.000 massa buruh Kepri akan melaksanakan perayaan secara bersama.

Editor: Dodo