Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Manajemen PT Nissin Mangkir RDP, Buruh dan Dewan Kecewa
Oleh : Roni Ginting
Rabu | 24-04-2013 | 16:38 WIB
PT-Nissin-1.jpg Honda-Batam

PKP Developer

Ratusan buruh PT Nissin Kogyo Batam masih tetap bertahan melakukan aksi mogok kerja, Selasa (23/4/2013).

BATAM, batamtoday - Anggota Komisi IV DPRD Batam dan buruh PT Nissin Kogyo kecewa terhadap manajemen PT Nissin Kogyo Batam karena tidak hadir dalam rapat dengar pendapat (RDP) di Komisi IV pada Rabu (24/4/2013).

Kekecewaan tersebut diungkapkan oleh Suprapto, Sekretaris Konsulat Cabang FSPMI Batam. Pihaknya sangat kecewa dengan mangkirnya pihak perusahaan untuk mengikuti RDP. Padahal buruh berharap pihak manajemen memberikan penjelasan serta kepastian status buruh yang meminta dipekerjakan kembali dan diangkat sebagai karyawan tetap.

"Kita berharap pihak manjemen mau menghadiri RDP mau berunding dan memberikan kepastian," kata Suprapto.

Suprapto menambahkan, dengan ketidakhadiran pihak manajemen maka buruh berkeras akan tetap melakukan aksi mogok hingga tuntutan mereka bisa dikabulkan.

"Karena mereka (PT Nissin) tidak hadir, maka kita anggap mereka tidak lagi menghargai aturan di Indonesia, khususnya Batam," terangnya.

Sementara, Riki Syolihin, ketua Komisi IV DPRD Batam mengatakan kalau pihaknya sangat berharap pihak perusahaan mau membuka diri melakukan perundingan.

"Pihak manajemen PT Nissin alasannya karena mempersiapkan data-data," kata Riki.

Ditempat terpisah, Rusmini, anggota DPRD Batam Komisi IV mengatakan mengerti dengan kekecewaan para buruh. Akan tetapi bukan itu persoalan paling utama, melainkan bagaimana aspirasi buruh dapat dirundingkan.

"Pihak perusahaan minta diundur selama 4 hari hingga Senin depan. Jadi tetap akan ada perundingan," katanya.

Editor: Dodo