Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Vega Tak Bertuan Parkir Depan Rumah, Warga Lapor Polisi
Oleh : Hendra Zaimi
Selasa | 29-03-2011 | 15:26 WIB

Batam, batamtoday - Curiga dengan sebuah sepeda motor Yamaha Vega warna hitam biru dengan nopol BP 4090 EN dengan kondisi kunci kontak jebol yang terparkir di depan rumahnya, Yuliani (35), warga rumah liar (Ruli) Sei Tering II melaporkan kejadian itu dengan menghubungi Kepolisian Sektor Batu Ampar.

"Motor itu terparkir sejak kemarin malam pukul 21.00 WIB di sini," kata Yuliani kepada wartawan, Selasa, 29 Maret 2011 di kediamannya.

Yuliani menambahkan, saat itu dia beserta suami baru pulang dari kediaman kerabatnya di daerah Bengkong, saat sampai di rumah motor Yamaha Vega tidak bertuan itu terparkir di depan rumahnya dalam kondisi kunci kontak yang rusak dan tidak dikunci stang.

"Siapa yang tidak curiga dengan motor tak bertuan terparkir di depan rumahnya, apalagi sudah seharian gini. Jangan-jangan ini motor curian atau digunakan oleh pelaku kejahatan," kata ibu rumah tangga ini.

Namun tidak lama berselang ada seorang tetangga Yuliani yang bernama Puja datang ke tempat kejadian dan mengaku motor itu milik salah seorang temannya yang dia pinjam dan sengaja diparkir di depan rumah Yuliani.

"Ini motor teman saya, kemarin memang diparkirkan di sini," kata Puja.

Anehnya saat Puja akan memindahkan motor milik temannya itu, Puja mengalami kesulitan karena kunci yang dia gunakan tidak cocok dengan motor tersebut dan mengalami kesulitan saat hendak menghidupkan mesin motor.

Masih kurang senang dengan adanya wartawan yang meliput atas kecurigaan warga, karena takut disangka motor itu adalah motor curian akhirnya datang si pemilik motor sambil menunjukkan STNK motor itu kepada wartawan.

"Ini motor saya, kalau gak percaya lihat ini STNKnya," kata pemilik motor kepada wartawan.

Akhirnya sepeda motor Yamaha Vega itu dibawa pemiliknya menuju rumah Puja. Namun wartawan mengatakan kepada Yuliani bahwa yang dilakukannya itu sudah benar, karena mengantisipasi hal yang tidak diinginkan apalagi sering terjadi kasus kejaharan dan curanmor di wilayah Batu Ampar.

Sementara itu, Kapolsek Batu Ampar Kompol Irawan Banuaji ketika dikonfirmasi wartawan terkait laporan warga tersebut mengatakan memang benar motor itu ada pemiliknya dan bukan motor hasil kejahatan.

"Ga saya bawa motor itu, ada yang punya dan surat-suratnya lengkap. Setelah dicek, Laporan Polisi juga tidak ada," kata Banuaji melalui pesan singkatnya kepada wartawan.

"