PETALING JAYA - Sekjen PAS, Datuk Mustafa Ali membantah menjadi orang dalam video klip seks yang dikatakan menyerupai seorang pemimpin partai oposisi di Malaysia.

"Ini adalah fitnah kampanye murni oleh UMNO. Kami tidak menduga orang lain tetapi karya UMNO," Asmuni Awi, yang memimpin firma hukum Awi & Co," seperti dikutip Asiaone.

Dalam pernyataan pers singkat yang dikeluarkan kemarin, Mustafa mengatakan ia tidak akan menjawab pertanyaan tentang masalah ini. "Saya akan berangkat ke pengacara saya untuk menangani hal itu," tambahnya.

Blog politik Kedahan69ers.com pertama upload preview empat detik dari klip video pada hari Kamis.

Video itu menggambarkan seorang pria menyerupai pemimpin PAS mengenakan celana dalamnya sambil duduk di tepi tempat tidur dalam apa yang tampaknya menjadi kamar hotel. Pria itu hanya memakai singlet putih.

Lain blog politik Medan Info Kita mengunggah versi lama dari video dari dua berhubungan seks.

Para pemimpin PAS telah berdiri bersatu dalam mendukung Mustafa, sementara PKR, yang anggotanya dituduh oleh pro-UMNO blogger Papa Gomo mendistribusikan VCD klip video, membantah mengambil bagian dalam rilis.

PAS Presiden Datuk Seri Abdul Hadi Awang mengatakan video itu palsu dan partai tidak akan meminta penjelasan dari Mustafa.

"Saya percaya pria dalam video tersebut bukanlah seorang pemimpin PAS. Kami tidak menganggap ini sebagai masalah besar," katanya di kediamannya di Rusila, Marang, kemarin.

"Semua ini adalah fitnah (fitnah). Biarkan orang yang bertanggung jawab untuk berpura-pura video terus ditayangkan. Semakin lama mereka, semakin mereka akan berada dalam dosa dan pahala lebih (ganjaran ilahi) Mustafa Ali mendapat."

Wakil presiden PAS Salahuddin Ayub mengatakan hal itu sangat mencurigakan untuk video ke permukaan dengan 13 pemilihan umum dekat.