Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Buruh Bangunan Tewas Tersengat Listrik di Batam Centre
Oleh : Ali
Jum'at | 15-03-2013 | 15:20 WIB
jasad-paino.jpg Honda-Batam
Jasad Paino saat hendak dibawa ke RS BP Batam untuk divisum. (Foto: Ali/batamtoday0

BATAM, batamtoday - Paino (30), buruh bangunan, tewas setelah tersengat listrik saat membuat lubang pembuangan kotoran di Perumahan Villa Pesona Asri, blok A13 No. 20, Batam Centre, Jumat (15/3/2013).


"Korban ditemukan sudah tergeletak di dalam lubang kotoran yang dibuatnya," ujar Sirnardi (52), pemiilk rumah yang mengetahui kejadian tersebut lewat istrinya.

Nardi menceritakan Paino mengerjakan pembuatan lubang kotoran tersebut sejak kemarin.

"Paino menghidupkan gerindanya untuk memotong pipa saluran pembuangan. Dia langsung kesetrum, istri saya langung mematikan kontak gerinda. Sedangkan warga datang karena ada teriakan minta tolong, langung mematikan breaker," katanya kembali.

Setelah aliran listrik dimatikan, korban langung ditarik dari lubang pembuangan kotoran sedalam 50 cm tersebut dan sempat dilarikan ke klinik Harapan Kita Blok A19 No.10 di perumahan yang sama untuk mendapatkan penanganan medis.

"Korban meninggal saat sampai di klinik," ujar warga lainnya.

Polisi melakukan oleh TKP, tim identifikasi menemukan kabel gerinda yang digunakan Paino untuk memotong pipa. Terlihat, kabel pada bagian gagang gerinda yang terbuat dari campuran logam sudah terbuka lebar.

Di lain sisi, dalam lubang pembuangan kotoran yang dibuat Paino kurang lebih sepanjang 1,5 meter demgan kedalaman 50 cm, terdapat air yang mengendap. Diduga, pada saat Paino beraktivitas tidak menggunakan alas kaki.

Paino yang meninggalkan istri dan seorang anak berusia 2 tahun itu baru seminggu tinggal di Kavling Senjulung karena sebelumnya korban menemopati rumah kontrakan di Bida Karisma, Batam Center.

Editor: Dodo